JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Saat ini sudah memasuki penghujung tahun 2021 dan mulai sering turun hujan.
Selain menimbulkan bencana alam, intensitas hujan deras yang terus menerus bisa juga mengundang hal mengerikan lainnya.
Salah satu yang dikhawatirkan adalah saat adanya hewan liar yang justru secara diam-diam bisa saja menyelinap dan berdiam dikediaman Anda.
Salah satu hewan yang bisa saja berdiam diri di kediaman Anda dan mulai membuat sarang adalah ular.
Ketakutan kebanyakan orang terhadap ular berasal dari kekhawatiran bahwa mereka berbisa.
Namun, ular yang tidak berbisa pun terkadang juga bisa membahayakan nyawa manusia. Apalagi jika ukuran tubuhnya sangatlah besar.
Maka dari itu di musim hujan ini sudah seharusnya kita mencegah adanya ular masuk ke rumah kita.
Melansir dari laman UtahStateUniversity, berikut ini merupakan 7 cara mencegah ular masuk ke rumah.
Jangan terlalu banyak menyirami halaman
Terlalu banyak air lanskap dapat menarik spesies mangsa seperti cacing, siput dan katak, yang pada gilirannya dapat menarik ular mencari makan.
Jauhkan pohon dan semak belukar dan jauhkan dari rumah dan garasi Anda, dan jauhkan cabang dari tanah.
Menciptakan ruang 24-36 inci di bawah pohon dan semak belukar akan membantu menjauhkan ular dan akan memudahkan untuk menemukannya jika mereka merayap masuk.
Jika Anda memberi makan burung, jauhkan pengumpan dari rumah atau pertimbangkan untuk tidak memberi mereka makan
Burung pemakan berantakan dan sering meninggalkan benih berserakan di bawah pengumpan. Benih di tanah menarik hewan pengerat, yang mungkin juga menarik ular mencari makan. Simpan benih burung dalam kaleng logam dengan tutup yang rapat.
Beri makan hewan peliharaan di dalam
Memberi mereka makan di luar dapat menarik serangga dan hewan pengerat yang, sekali lagi, menarik ular. Jika perlu memberi makan di luar, pastikan untuk segera membersihkan makanan yang tidak dimakan. Simpan makanan hewan peliharaan dalam kaleng logam dengan tutup yang rapat.
Simpan kayu bakar, kelebihan kayu, dan jenis puing lainnya jauh dari rumah Anda
Jika hal tersebut tidak dilakukan dengan segera maka justru akan menyediakan tempat yang sempurna bagi ular untuk bersembunyi.
Tutup celah dan celah di trotoar dan fondasi, dan pertimbangkan untuk melakukan audit energi
Ini bisa menjadi cara yang bagus untuk mengidentifikasi tempat yang memungkinkan AC dan panas keluar dari rumah. Retakan dan celah yang sama ini dapat digunakan sebagai titik masuk oleh ular dan makhluk kecil lainnya.
Ketika semuanya gagal, pertimbangkan pagar. Gunakan kasa kaku berukuran 1/4 inci atau lebih kecil atau terpal padat dan kubur beberapa inci ke dalam tanah.
Sertakan tikungan di bagian atas untuk mencegah ular memanjat ke atas dan ke atas.
Jangan gunakan penolak ular atau belerang, karena tidak efektif
Jangan gunakan kapur barus karena bahan aktifnya adalah naftalena atau paradichlorobenzene (bahan kimia) yang beracun bagi serangga dan mamalia, tetapi tidak efektif terhadap ular.
Menggunakan kapur barus di luar rumah Anda juga melanggar label produk dan membahayakan keluarga dan hewan peliharaan Anda. Jangan gunakan perangkap lengket di luar.
Perangkap yang ditempatkan di luar menangkap semua jenis hewan non-target dan mengakibatkan kematian yang lambat dan menyiksa. (cr03)
