AS, POSKOTA.CO.ID – CEO Better.com, Vishal Garg, tampaknya menyadari bahwa dia telah melakukan kesalahan setelah memecat 900 karyawannya secara langsung lewat siaran zoom.
Telah tersebar adanya sebuah surat kepada karyawan yang bocor di Blind oleh karyawan Better yang terverifikasi.
Dalam surat itu, Garg meminta maaf atas caranya yang dianggap salah dalam menangani berita PHK minggu lalu.
“Saya telah gagal menunjukkan rasa hormat dan penghargaan yang sesuai untuk individu yang terpengaruh dan atas kontribusi mereka untuk Better,” kata Garg, dikutip dari TechCrunch+ pada Rabu (8/12/2021).
“Saya memiliki keputusan untuk melakukan PHK, tetapi dalam mengkomunikasikannya saya melakukan kesalahan eksekusi. Dengan melakukan itu, saya mempermalukan Anda semua,” tambahnya.
Beberapa orang mungkin berpendapat bahwa dia juga mempermalukan dirinya sendiri.
Sejumlah karyawan yang terkena dampak adalah tim keragaman & inklusi perusahaan, menurut berbagai sumber.
Sebelum hari ini, ada salah seorang sumber yang mengetahui kejadian internal di dalam perusahaan dan mengatakan bahwa VP komunikasi perusahaan, Patrick Lenihan, kepala hubungan masyarakat, Tanya Gillogley, dan kepala pemasaran, Melanie Hahn semuanya telah mengajukan pengunduran diri.
Dampak dari cara CEO dan salah satu pendiri Vishal Garg menangani PHK sekitar 900 orang memunculkan kritik atas penanganannya melalui siaran Zoom, hingga tuduhan ketidaktulusan di pihak Garg.
Meme tentang video tersebut bahkan telah tampil di TikTok saat orang-orang di seluruh dunia mencela tindakan Garg.
Langkah pemecatan itu terjadi setelah pemberi pinjaman hipotek digital mengumumkan telah menerima infus tunai sekitar $750 juta.
Infusi itu sebagai amandemen perjanjian SPAC dengan perusahaan cek kosong Aurora Acquisition Corp, dan SoftBank yang kemudian segera memberhentikan sekitar 9 persen dari 10 ribu tenaga kerja.
Perusahaan tersebut diperkirakan akan go public dengan valuasi $6,9 miliar dan hari ini, Bloomberg melaporkan bahwa perusahaan sekarang mendorong kembali SPAC-nya, yang semula diperkirakan akan ditutup pada kuartal keempat tahun ini.
Garg juga mengkonfirmasi kepada Fortune minggu ini bahwa perusahaan menuduh kepada setidaknya 250 karyawan yang diberhentikan mencuri dari perusahaan dan pelanggan dengan bekerja hanya dua jam sehari.
Tidak lama setelah Garg mengumumkan PHK, dia berbicara kepada perusahaan di balai kota yang disiarkan langsung.
Dia memaparkan visi tentang apa yang dia sebut "Lebih Baik 2.0," dengan "tenaga kerja yang lebih ramping, lebih kejam, dan lebih lapar,". (cr03)
.jpg)
.jpg)
