JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dua kecelakaan bus Transjakarta di waktu yang hampir bersamaan, yakni di Cileduk dan Puri Beta, terjadi pada Senin (6/12/2021) pagi diduga karena kelalaian pengemudi.
"Iya (ada terjadi dua kecelakaan Transjakarta hari ini, Red)," ucap Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (6/12/2021).
Menurutnya, pada kecelakan pertama bus yang baru keluar dari Pool itu dipotong oleh kendaraan barang.
Sehingga terjadi kecelakaan, dan bus yang terlibat kecelakaan tersebut sudah dibawa ke Pool BPPD.
"Kemudian kejadian yang kedua di Puri Beta itu , kelalaian pengemudi," ungkap Syafrin.
Terkait kejadian tersebut, Dia pun menyebutkan dalam penanganan jajaran direksi Transjakarta untuk melakukan pengecekan.
Dan juga, kini dibantu Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk melakukan kajian.
"Kita akan kaji hasil dari KNKT, tentu disana kita akan dapat rekomendasi secara komprehensif untuk ditindak lanjuti," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Syafrin, bahwa Transjakarta telah menerapka standar keamanan terhadap pelayanan.
Namun karena adanya faktor kecelakaan yang beruntun belakangan, audit dengan menggandeng KNKT pun sangat dibutuhkan.
"Tentu rekomendasinya akan kami jalankan secara utuh, apakah itu dari Pemprov (pemerintah provinsi) , TJ maupun dari operator bus sendiri," paparnya.
Sebelumnya, pada Senin (6/12/2021) dini hari, bus Transjakarta terlibat kecelakaan dengan sebuah truk mixer.
Kecelakaan itu berawal ketika truk mixer yang berpindah lajur secara tiba-tiba.
Kemudian, kecelakaan kedua bus Transjakarta menabrak tembok area Puri Beta 2 di Cileduk, Tangerang.
Kecelakaan tunggal itu, terjadi pada saat pengemudi hendak buang air kecil dan lupa menarik rem tangan. (deny)