SERANG, POSKOTA.CO.ID - Kecelakaan maut dialami mobil Honda Brio A 1266 ZD di Jalan Raya Serang-Cilegon, Banten, tepatnya di sekitar Lingkungan Legok, Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Minggu (28/11/2021) subuh.
Dari lima penumpang empat diantaranya meninggal dunia dan satu penumpang mengalami luka.
Korban tewas dilarikan ke RSUD dr Drajat Prawiranegara di Kota Serang.
Korban tewas diketahui bernama M.Ridwan Taqwa Fauzi (20) warga Kampung Ciherang dan Dandi Okta Yuliadi (21) warga Kampung Citaseum, Kelurahan/Kecamatan/Kabupaten Pandeglang.
Kemudian M Ikbal Saputra (21) dan Zainal Abidin (21) keduanya warga Kampung Ciekek Karaton, Kelurahan Karaton, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang.
Sementara korban luka yaitu Denta Pratama (20) warga Cigadung Mandiri, Kelurahan/Kecamatan Karang Tanjung, Kabupaten Pandeglang.
Kepala Satuan Lalulintas (Kasatlantas) Polres Serang Kota, AKP Irfan Abdul Gofar mengatakan kecelakaan tunggal yang dialami 5 warga Pandeglang ini terjadi sekitar pukul 04:30 WIB.
"Sebelum terjadi musibah, kendaraan Honda Brio yang dikemudikan M Ridwan berpenumpang 4 orang ini diketahui berjalan dari arah Cilegon menuju Kota Serang diduga dengan kecepatan tinggi," ungkap Kasatlantas.
Karena kurang konsentrasi, setiba di tempat kejadian, pengemudi hilang kendali oleng ke jalur sebelah kanan ke jalur berlawanan.
Beruntung dari arah berlawanan tidak ada kendaraan yang melintas.
Mobil jenis sedan ini terus melaju hingga akhirnya menabrak pohon serta pagar beton.
"Akibat dari kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut pengemudi bersama 4 penumpangnya mengalami luka-luka," kata AKP Irfan.
Oleh warga setempat, pengemudi beserta penumpangnya kemudian dilarikan ke klinik setempat.
Karena sebagian besar mengalami luka berat, para korban langsung dilarikan ke RSUD dr Drajat Prawiranegara.
Namun dalam perawatan 4 diantaranya meninggal dunia.
"Para korban sempat mendapat perawatan di RSUD namun karena luka berat 4 orang meninggal dunia," kata Kasatlantas.
Kasatlantas menjelaskan pihaknya saat ini masih menyelidiki kepastian penyebab terjadinya kecelakaan.
Namun dari informasi yang didapat pengemudi diduga kurang konsentrasi dan kendaraan melaju dengan kecepatan cukup tinggi.
"Penyebab pastinya masih dalam penyelidikan namun diduga mengemudi tidak konsentrasi. Untuk proses penyelidikan, kendaraan sudah kita amankan di Mapolres Serang Kota," pungkasnya. (kontributor banten/rahmat haryono)