JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Belagak ibadah, ternyata bobol kotak amal masjid Jami Baiturrahim di Ciracas.
Akibat perbuatan seorang pemuda yang bobol kotak amal Masjid Jami Baiturrahim, Jalan Tanjung, RT 08/05, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (21/11/2021) malam, uang ratusan ribu pun raib.
Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Jami Baiturrahim, Puryono (60) menyampaikan kejadian itu terjadi sekira pukul 22.23 WIB.
"Dilacak lewat rekaman CCTV, jam 22.23 WIB itu hari Minggu tanggal 21 November, ada oknum yang masuk ke masjid," ucap Puryono kepada Poskota.co.id saat ditemui di lokasi, Selasa (23/11/2021).
Puryono mengaku mengecek kembali rekaman CCTV pada hari Senin (22/11/2021) lantaran dia bingung, sebab uang yang ada di kotak amal masjid telah hilang.
Hanya menyisakan beberapa uang receh.
"Awal mulanya itu saya pantau habis salat Isya hari Minggu, kotak amal masih ada duitnya, nah esoknya, pas begitu selesai salat subuh, kok kotak amal udah enggak ada uangnya," kata Puryono.
Terlihat dari rekaman CCTV yang terpasang di beberapa titik area masjid, pelaku beraksi seorang diri.
Dia masuk melalui pintu menuju area toilet wanita, kemudian naik melalui tangga yang tersedia di sana.
Lalu, pada pukul 22.31 WIB, pelaku terlihat berada di lantai dua masjid dalam kondisi masih mengamati situasi.
Lantas, satu menit kemudian, pelaku langsung merusak gembok kotak amal.
Diduga pelaku menggunakan kunci letter T untuk membobol pengaman kotak amal tersebut.
"Kelihatannya nyantai banget, tenang gitu, kalau bukan orang yang terlatih, pasti dia gugup buka-buka begitu," kata Puryono.
Anehnya, selepas pelaku merusak pengaman kotak amal, dia tak langsung mencuri uangnya, namun dia duduk terlebih dahulu seolah sedang berzikir habis melaksanakan ibadah salat.
Menurut Puryono itu hanya siasat pelaku untuk memastikan kondisi aman terkendali.
"Ya itu mungkin nunggu momen yang tepat ya untuk ngambil uangnya, karena di sini kan masih banyak lalu lalang motor dan mobil takutnya kalau ada suara motor mungkin orang mau salat atau apa gitu. Kalau enggak ada suara motor berarti sepi kan, jadi situasinya aman, makanya dia langsung eksekusi," jelasnya.
Lantas, setelah dirasa aman, pelaku langsung menggasak uang hasil infak jemaah yang berada di kotak amal tersebut, lalu dimasukkan ke saku jaketnya.
Kemudian pelaku keluar lewat jalur yang sama. Terlihat pelaku meninggalkan masjid dengan berjalan kaki.
"Uang yang dicuri antara Rp300 ribu sampai R500 ribu, itu uang hasil jemaah setiap hari, kan kalau jemaah salat Subuh Zuhur, Asar, Magrib, atau Isya itu kalau pulang suka kasih amal," ungkapnya.
Puryono menambahkan pelaku berpakaian kaos lengan panjang berwarna abu-abu, mengenakan jaket jins, dan celana panjang hitam.
Kata Puryono, ini kedua kalinya ada aksi pencurian kotak amal di Masjid Jami Baiturrahim.
"Udah dua kali, sebelumnya anak-anak lingkungan sini, anak-anak bandel gitu lah, cuman kalau yang pertama itu belum terpasang CCTV, jadi kita enggak yahu, kalau yang sekarang kan sudah terekam," paparnya.
Lihat juga video “Hilang Terpeleset di Kali Ciliwung, Seorang Pemuda Ditemukan Tewas”. (youtube/poskota tv)
Kendati demikian untuk saat ini, Puryono mengaku akan berkoordinasi dengan seluruh pengurus Masjid Jami
Baiturrahim terkait pengusutan kasus pencurian ini.
"Nanti akan dikoordinasikan dengan semua pengurus yang lain tindak lanjutnya gimana, apa lapor polisi atau gimana," pungkasnya. (cr02)