BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Jalan Pangkalan 1 ambles. Jalan penghubung wilayah Bekasi dan Bogor di lintasan Bantargebang itu kondisinya ambles di bagian sebelah.
Kondisi Jalan Pangkalan 1 yang ambles tersebut menyulitkan para pengguna roda dua dan juga mobil serta truk yang melintasi menjadi tersendat.
Diketahui pada Minggu (07/11/2021) lalu, hujan deras turut memperparah dan mengakibatkan akses jalan pangkalan 1 yang berada di Bantargebang ambles diketahui sedalam 5 meter.
Menurut penuturan warga, yaitu Harto (24) mengungkapkan jika keadaan jalan ambles di pangkalan 1 tersebut memang sudah dalam keadaan miring dan ditambah pada Minggu (07/11) hujan deras.
"Hujan kemarin pukul 16.30 WIB (07/11), dan memakai setengah badan jalan, lalu karena hujan deras, banjir dan air kali naik," ungkap Harto (08/11/2021) siang.

Harto, salah satu warga yang berada di Jalan Pangkalan 1 Bantargebang saat ditemui wartawan. Senin (08/11/2021) siang. (foto: Ihsan Fahmi)
Akibatnya, hanya setengah badan jalan saja yang bisa digunakan, hingga arus lalu lintas nmenjadi tersendat.
"Jadi emang sebelumnya sudah miring jalannya. Kondisi miringnya itu karena emang sudah ambles, ditambah hujan gede, jadi tambah longsor," imbuhnya
Selain itu, terdapat tujuh meter akses jalan yang telah dalam keadaan miring dan menjadi amblas.
"Kalau setahu saya kisaran 7 meter (akses jalan dengan keadaan miring dan amblas) yang pertama ya itu udah longsor. Sekarang makin panjang gegara hujan," sambung Harto
Sebelumnya dikatakan Harto, jika jalan yang berada dengan lebar sekitar 4 hingga 5 meter tersebut, sempat masih dilalui oleh kendaraan dengan arah yang berlawanan.
Namun sekarang, para kendaraan tersebut harus mengantri dan saling tunggu untuk bergantian untuk memakai jalan yang masih dapat dilalui.
"Pembatas ini baru di pasang kemarin, jadi langsung dibenarin. Tadinya mah dua jalur masih bisa di pakai (dilintasi), baru sekarang satu jalur, udah ga bisa dua jalur lagi," paparnya.
Sementara untuk mengganti dinding sementara, diakui Harto kini telah terpasang seng besi.
Kendati demikian ia mengaku sangat khawatir atas kejadian jalan amblas, dan perbaikan jalan amblas tersebut akan memakan waktu yang lama.
"Seng ini dipasang kemarin. Kalo menganggu ya pasti ganggu yang memakai jalan ini. Pasti khawatir lah ya namanya musibah kan gak ada yang tahu, klo tiba-tiba longsor lagi," keluh Harto
Harto mengungkapkan jika akses jalan amblas tersebut merupakan jalan alternatif para pengguna jalan baik motor, mobil hingga Truck.
Ia mengatakan, jalan pangakalan 1 tersebut kerap teejadi macet sebelumnya, yaitu Kemacetan tersebut terjadi pada waktu jam kerja dan pulang kerja.
"Ini jalan penghubung dari Bogor-Bekasi. Perbatasan Jalan Nusa Indah-bantargebang. Kalo di sini emang jalur alternatif utama jadi ramai, kalo pagi pun biasa macet, jam 8 pagi sama jam 4 sore," pungkasnya Harto
Sebelumnya diketahui akun Instagram @diahubbekasikota, (07/11) lalu, menulis kan, diinformasikan kepada pengguna jalan kondisi dinding jalan ambruk dan sebagian jalan amblas.
Lokasi jalan penghubung antara jalan Siliwangi, (pangkalan 1) ke villa Nusa indah (Jati Asih). (*)