ADVERTISEMENT

Makin Panas! Ferdinand Hutahean Singgung Anies Baswedan Makin Terlihat Dungu: Begitulah Caranya Bekerja

Rabu, 3 November 2021 13:41 WIB

Share
Gubernur DKI Jakarta Kena Senggol Ferdinand Hutahaean (Foto: Instagram @aniesbaswedan dan @ferdinand_hutahaean)
Gubernur DKI Jakarta Kena Senggol Ferdinand Hutahaean (Foto: Instagram @aniesbaswedan dan @ferdinand_hutahaean)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Disaat hujan di bawah 100 mili meter turun, dan pompa yang ada menarik air hingga kering maka seharusnya tidak terjadi banjir. Namun bila itu terjadi, tentunya ada hal yang salah di dalam managemen pengendalian .

Begitu juga dengan aliran sungai sudah kembali titik normal, maka 6 jam setelahnya kalau air sungainya tidak turun-turun maka banjirnya akan terus terjadi.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut mengatakan, bila  indikator tersebut berhasil maka keselamatan warga pun terjaga dan dapat meminimalisir korban jiwa.

Plt Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Sabdo Kurnia mengatakan bahwa target waktu yang diinginkan Gubernur Anies belum ada perubahan dari saat musim hujan awal tahun 2021.

Pengecualian diberikan apabila terjadi hujan dengan curah yang ekstrem seperti pada awal tahun 2020. Bisa dipastikan banjir baru bisa surut dalam waktu lebih dari 6 jam.

"Kecuali hujan ekstrim ya karena kita punya drainase itu hanya 100 mm hujan," jelasnya.

Sebelumnya, Ferdinand Hutahaean juga sempat menyebut jika Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan kebanyakan omong atau 'mbacot'.

Ferdinand Hutahean membuat pernyataan untuk menanggapi pernyataan Anies Baswedan bebarapa tahun lalu.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT