JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Tersebar di media sosial Facebook adanya foto yang memperlihatkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sedang membaca buku berjudul “101 Cara Ngeles”.
Foto tersebut pertama kali disebarluaskan oleh seorang pengguna akun Facebook bernama Sultan Salju.
Dalam postingan yang ia unggah, terlihat adnaya foto dari seorang Anies Baswedan yang sedang duduk santai membaca buku.
Namun tidak seperti biasanha dan jelas ada yang aneh dari foto yang diunggahnya tersebut.
Dalam foto yang diposting terlihat seorang Anies Baswedan sedang membaca buku dengan gambar cover buku warna hitam.
Buku yang dibacanya oleh Anies Baswedan tersebut mempunyai tulisan “101 cara ngeles”.
Terlihat bahwa postingan yang dibuat oleh akun Facebook bernama Sultan Salju itu diunggah pada Minggu (24/10/2021) pada pukul 08.03.
NARASI:
“Kata Anies :”Banyak2 lah membaca meskipun tidak mengerti…””
Sekarang yang jadi pertanyaannya adalah apakah gambar yang memperlihatkan Anies Baswedan membaca buku “101 Cara Ngeles” memang benar adanya?
Setelah dilakukannya penelusuran secara mendalam di akun Instagram resmi milik Anies Baswedan terdapat foto asli yang ada di salah satu postingan.
Postingan yang diunggah oleh Anies Baswedan pada pada 21 November 2020 itu memperlihatkan dirinya tengah duduk dan membaca buku.
Ternyata foto yang diunggah Anies Baswedan benar-benar sangat mirip dengan gambar yang ada di postingan Facebook.
Akan tetapi yang menjadi pembeda adalah pada gambar asli cover buku yang sedang dibaca Anies bukan berjudul “101 Cara Ngeles”, melainkan mertuliskan “HOW DEMOCRACIES DIE”.
Jadi jelas bahwa gambar yang diposting oleh akun Facebook Sultan Salju merupakan hasil dari suntingan oknum yang tak bertanggungjawab.
Faktanya jelas bahwa cover buku yang benar-benar dibaca Anies berjudul “HOW DEMOCRACIES DIE” bukan “101 cara ngeles”.
Sebelumnya juga semat ditemukan hoaks yang sama berupa suntingan pada bagian cover buku yang sedang dibaca Anies pada bulan Januari 2020.
Melansir dari laman turnbackhoax.id dijelaskan bahwa cover buku yang dibaca Anies Baswedan bertuliskan “BUKU ANTI BAPER” ternyata aslinya adalah bertuliskan “PEDOMAN MENATA KAYA”.
Maka dari itu, setelah dikumpulkan seluruh sumber terpercaya maka dapat ditetapkan bahwa gambar postingan pengguna Facebook bernama Sultan Salju tidaklah benar.
Gambar tersebut sudah diedit atau disunting pada bagian cover buku yang sedang dibaca Anies Baswedan sehingga dapat dipastikan postingan tersebut bisa masuk ke dalam kategori konten yang dimanipulasi.
Sebelumnya juga sempat beredar kabar jika Presiden Jokowi mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembalikan dana Formula E.
Menurut kabar tersebut juga, Jokowi bahkan sampai perintahkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kabar itu heboh di media sosial usai diunggah oleh kanal YouTube Teropong Istana dengan judul: "BERITA VIRAL ~ JOKOWI TURUN TANGAN DESAK ANIES KEMBALIKAN DANA FORMULA E ~ BERITA TERBARU"
Selain judulnya yang mencengangkan, terdapat juga narasi thumbnail yang membuat warganet geger.
"AKHIRNYA KETAHUAN...!!! DANA DKI 983,31M LENYAP ANIES TERANCAM, JOKOWI PERINTAH KAN KPK HINGGA BEGINI," tulis narasi.
Setelah ditelusuri oleh Poskota.co.id, faktanya tidak terdapat informasi seperti apa yang diklaim pada judul.Dalam video tersebut hanya berisi pernyataan Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI, William Aditya saat kritik.
Jadi bisa disimpulkan jika berita yang beredar hoaks dan tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Memang sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah diisukan menyalahgunakan dana sebesar Rp100 milliar dari saham perusahaan minuman keras yang dimiliki Pemperintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Kabar tersebut diketahui berasal dari sampul video milik kanal Youtube ‘Suara Istana’ yang diunggah pada Kamis (4/3/2021) lalu.
Video berjudul ‘Berita Terkini, Terbongkar, Gubernur korupsi Bisnis Haram?’ sudah tersebar di YouTube dan bahkan akibat kabar yang menggegerkan itu disebut bahwa videonya telah ditonton sebanyak 371.763 kali dan mendapat likes 3.600 hingga Selasa (9/3/2021). (cr03)
.png)
.jpg)
