BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Kasus tewasnya seorang jasad laki laki yang ditemukan di tumpukan ranting pohon dan daun daun di hutan kota Patrio Bekasi, Rabu (27/10) lalu mulai mencuat.
Belakangan diketahui bahwa identitas mayat dalam tumpukan ranting hutan Kota Patriot Bekasi, merupakan seorang pengamen.
Menurut penuturan Kanit Reskrim Polsek Bekasi Selatan, Iptu Mastur Situmorang, bahwa korban kerap berpindah pindah tempat (mengamen) di beberapa wilayah di Bekasi.
Yang diantaranya adalah, di sekitar Hutan kota Patriot, GOR (Gelanggang Olah Raga) Kota Bekasi, Marrakash Square (Pondok Ungu Permai) dan Sekitar Bantargebang.
"Betul, pengamen (dia itu), dia random gitu, semisal di Bantargebang, Marrakash, dan di GOR Patriot Bekasi juga pernah, gak menetap dia," kata Kanit Reskrim Polsek Bekasi Selatan, Iptu Mastur Situmorang , Senin (01/11/2021).
Maish dengan Iptu Mastur, korban yang ditemukan tidak memakai kaos tersebut berusia masih dibawah 25 tahun.
Pantauan poskota.co.id sebelumnya di lokasi kejadian Rabu (27/10/2021), bahwa di area hutan kota tempat ditemukannya jasad tersebut, sangat tercium aroma bangkai yang menyengat, serta terlihat tubuh korban nampak kaku.
"Untuk sementara terlihat dari kondisi korban yang kurang bagus dan masih dalam penyelidikan," ungkapnya.
Ditegaskan Iptu Mastur, bahwa jasad korban laki laki tersebut, merupakan warga yang tinggal di salah satu daerah di Jakarta timur.
Hal tersebut juga sebelumnya, dikemukakan oleh Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombespol Aloysius Suprijadi, Jum'at (29/10) lalu, dengan mengatakan bahwa identitas mayat dalam tumpukan ranting hutan Kota Patriot Bekasi merupakan warga Cakung Jakarta timur.
Tonton juga video "Terekam CCTV Pencurian Motor Setelah Ditinggal Sebentar Oleh Pemilik". (youtube/poskota tv)
"Ya betul (korban) warga Ujung Menteng, lebih tepatnya di Kelurahan Ujung Menteng, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur," pungkasnya.
Sebelumnya penemuan jasad tersebut ditemukan oelh salah satu petugas dinas perhubungan kota Bekasi, Rahmat Hidayat (30) sekitar pukul 10.00 WIB dan
Hal itu karena ia sedang beristirahat di bawah pohon rindang di Area hutan kota Patriot Bekasi, namun ia menciium aroma bau busuk (bangkai) setelah ia cari ternyata ada jasad dalam tumpukan Ranting Pohon. (ihsan fahmi)