JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Presiden Jokowi dikabarkan ambil keputusan cepat dengan menunjuk Ahok sebagai pemimpin ibu kota baru di Kalimantan Timur.
Dalam informasi tersebut, banyak pihak juga yang merasa panik dan kalang kabut saat Ahok ditunjuk oleh Jokowi.
Kabar tersebut mendadak heboh usai diunggah oleh akun YouTube Politik Nusantara dengan judul "Berita Terkini ~ MODYAR! KORUPTOR DAN KADRUN KALANG KABUT, SIAP PIMPIN IBU KOTA BARU INI JANJI AHOK"
Selain judul yang mencengangkan, terdapat juga narasi dalam thumbnail video yang tak terduga sehingga membuat warganet terkejut.
"AHOK PIMPIN IBU KOTA BARU !! KEPUTUSAN BERANI JOKOWI BIKIN KADRUN PANAS DINGIN," tulis narasi pada thumbnail video.
Lantas benarkah klaim yang menyebut jika Ahok telah pimpin ibu kota baru? setelah ditelusuri Poskota.co.id klaim tersebut tidak benar.
Faktanya, Ahok belum resmi memimpin ibu kota negara baru. karena belum ada informasi valid.
Jadi bisa disimpulkan, untuk saat ini kabar tersebut merupakan hoaks dan tidak terbukti kebenarannya.
Sebelumnya, beredar kabar jika Basuki Tjahaja Purnama atau yang biasa disapa dengan Ahok, kabarnya telah membongkar kebohongan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Menurut informasi yang beredar, Ahok juga beberkan bahwa selama ini warga DKI ternyata hanya dikorbankan Anies Baswedan.
Informasi tersebut beredar setelah kanal YouTube Politik Nusantara mengunggah video berjudul "Berita Terkini ~ Tepat Malam Ini !! Ahok Bikin geger Publik,Kebohongan Anies Dibongkar Habis" pada Jumat, (1/10/2021)
Pada thumbnail video, terlihat potret Ahok sedang marah-marah sambil menunjuk Anies Baswedan dan terdapat narasi yang mencengangkan.
"DISAKSIKAN LANGSUNG DPRD DKI
AHOK BONGKAR KEBOHONGAN ANIES
TERNYATA SELAMA INI WARGA DKI DIKORBANKAN" tulis narasi pada thumbnail video, dikutip Poskota.co.id dari kanal YouTube Politik Nusantara.
Lantas benarkah klaim tersebut? setelah ditelusuri, terkait kabar Ahok bongkar kebohongan Anies di hadapan DPRD DKI Jakarta adalah tidak benar.
Pada kenyataannya, dalam unggahan video tidak ada informasi resmi dan valid terkait hal tersebut.
Video tersebut hanya berisi cuplikan-cuplikan pernyataan Ahok saat kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu.
Selain itu, foto yang digunakan sebagai thumbnail video juga merupakan hasil editan, jadi bisa dipastikan kabar tersebut merupakan hoaks dan kebenarannya tak bisa dipertanggungjawabkan. (cr09)