Tampak petugas pemadam kebakaran tengah menjinakkan api yang menghanguskan tiga bangunan di Jalan Keting, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara pada Rabu (29/9/2021) pagi. (yono)

Jakarta

Terungkap! Kebakaran yang Menghanguskan Tiga Bangunan di Pejagalan, Sumber Api Berasal dari Dupa

Rabu 29 Sep 2021, 14:31 WIB

JAKARTA,  POSKOTA.CO.ID -  Kebakaran yang menghanguskan tiga bangunan di Jalan Keting, RT 7 RW 12, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, diduga sumber api berasal dari dupa.

Perwira Piket Gulkarmat Jakarta Utara, Putut Jantoko menuturkan, api yang bersumber dari dupa tersebut merembet ke bahan yang mudah terbakar.

Sehingga, si jago merah dengan cepat melalap rumah tinggal yang juga dijadikan tempat produksi masker.

"Sumber api berasal dari gudang masker. Di mana asal muasal api dari keterangan warga yaitu dari dupa," kata Putut di lokasi.

Api yang membakar tumpukan masker tersebut dengan cepat merembet kedua bangunan lain yang berada di sebelahnya yang terdiri dari rumah tinggal dan rumah kost.

"Keseluruhan 3 bangunan. Yang 1 bangunan berlantai 1. Yang dua bangunan berlantai 3," ungkap Putut.

Sementara, pihak Gulkarmat dibantu oleh warga berhasil mengevakuasi 10 korban yang terjebak di bangunan yang terbakar. Sepuluh korban tersebut terdiri dari 6 orang dewasa dan 4 anak-anak.

"Dan ada 10 korban yang kami evakuasi melalui pintu belakang. 4 anak anak dan 6 dewasa," jelasnya.

Dikatakannya, 10 korban tersebut terjebak di lantai 3 ruang belakang. Karena akses keluar hanya ada satu pintu di lantai dasar ruang depan.

Sehingga 10 korban yang ada di satu bangunan rumah tinggal yang sekaligus dijadikan gudang masker tersebut, tak bisa lolos dari kepungan api.

"Karena pintu akses keluarnya hanya satu ke depan. Jadi mereka enggak bisa keluar, akhirnya kita usahakan melalui pintu belakang dan semua bisa kita selamatkan," terang Putut.

Putut memastikan, ke-10 korban yang terjebak dan berhasil dievakuasi tidak ada satupun yang mengalami luka bakar. Saat ini seluruh korban tengah mendapatkan perawatan medis dan dalam masa pemulihan rasa trauma.

"Engga ada (luka bakar) aman. Kalau terkena asap karena asap arahnya ke arah barat semua asapnya. Jadi tidak ke arah mereka. Hanya syok dan panik," ujarnya.

Dijelaskannya, untuk menjinakkan si jago merah, pihak Gulkarmat menerjunkan 18 unit kendaraan pemadam kebakaran dengan kekuatan 105 personel.

"18 (unit kendaraan pemadam). Dari Jakarta Utara 16 Unit, dari Jakarta Barat 2 Unit. Dan 105 personel," cetus Putut.

Sementara operasi pemadaman api yang dimulai pukul 09.36 WIB berjalan alot dan memakan waktu selama lebih dari 3 jam.

"Akses masuk ke rumah tersebut cukup panjang. Lalu materialnya mudah terbakar, adanya kardus, adanya tumpukan masker, sehingga akses di kedalamnya banyak penumpukan material barang yang kita sulit untuk tembus," terang Putut.

Adapun, selain tiga bangunan, si jago merah juga melalap 6 sepeda motor dan dua mobil.

Karena ada 8 kendaraan bermotor yang terbakar, menimbulkan ledakan cukup keras.

Sementara menurut catatan Gulkarmat, kerugian yang diderita akibat kebakaran tersebut lebih dari Rp1 miliar.

"Kerugian di perkirakan lebih Rp1 miliar lah. Karena ada material dari kendaraan dan bangunan itu sendiri," pungkasnya. (yono)

Tags:
Terungkap! Kebakaran yang MenghanguskanTiga Bangunan di PejagalanSumber Api Berasal dari Dupa

Reporter

Administrator

Editor