PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Warga Kabupaten Pandeglang kini tengah diresahkan akan adanya oknum yang mengatas namakan Bupati Pandeglang Irna Narulita.
Oknum itu, menarwarkan dana bantuan hibah dari Pemerintah Kabupaten Pandeglang kepada para milik Yayasan dan Lembaga melalui pesan singkat WhatsApp.
Dana hibah ditawarkan oleh oknum itu, dengan syarat calon korban harus memberikan oknum itu sejumlah fee kepada dirinya.
Kepala Bagian Humas Pemkab Pandeglang, Nandar membenarkan hal tersebut. Katanya, penipu itu menggunakan nomor WhatsApp 083122955675.
"Modusnya, si penipu ini menggunakan akun WA seolah-olah itu nomor bupati dengan modus menggunakan foto profil bupati," kata Nandar saat dihubungi Poskota melalui telepon selulernya, Selasa (28/9/2021).
Nandar mengatakan, dalam menjalankan aksinya oknum yang mengaku-ngaku sebagai Bupati Pandeglang itu akan mencari calon korbanya. Dengan menghubungi pemilik Yayasan, dan Lembaga di Pandeglang dengan menggunakan nomor WhatsApp itu.
Ia pun menawarkan sejumlah bantuan dana hibah kepada pemilik yayasan. Namun, dana hibah itu tidak diberikan olehnya secara cuma-cuma. Namun, pemilik yayasan itu harus terlebih dahulu memberikan fee kepada dirinya.
"Yang sudah sudah minta fee dari dana hibah yang seolah olah akan diberikan kepada satu lembaga atau yayasan," terangnya.
Pihaknya sendiri belum mendapatkan laporan mengenai adanya korban yang tertipu oleh oknum tersebut. Namun, pihaknya mengimbau kepada warga untuk berhati-hati, dan tidak mudah percaya akan informasi yang diberikan nomor itu maupun oknum lainnya yang mencatut nama pejabat di Pemkab Pandeglang.
"Jika mendapatkan pesan dari nomor itu abaikan saja, jika perlu laporkan kepada aparat setempat, " pungkasnya. (kontributor banten/yusuf permana)