TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Arman atau akrab disapa Ustaz Alex meninggalkan 3 anak lelaki dan 1 istri. Sosoknya dikenal sebagai pengisi Majlis Taklim pengajian saat Jumat malam.
Kisah tragis ini membuat duka mendalam bagi keluarga dan kerabat korban pembunuhan tragis.
Apalagi Ustaz Alex dikenal tidak pernah membuat masalah dan sosok yang banyak dijadikan panutan.
Hal tersebut dapat dilihat pada malam pertama tahlilan di rumahnya di Jalan Nean Saba, RW 05, Kelurahan Kunciran, Kecamatan Pinang.
Dalam tahlil yang digelar ini puluhan orang terus berdatangan. Tidak hanya dari usia tewas kediamannya juga didatangi banyak remaja.
Pantauan di lokasi, meskipun dalam masa tahlilan tidak sedikit intel yang yang tetap berada di lokasi.
Ketua RW sekitar, Ahmad Mangku mengatakan sosok terakhir yang warga lihat merupakan seorang lelaki dengan postur tubuh tinggi, putih dan bersih.
"Empat hari lalu ada orang mencurigakan suka nongkrong lama, beli kopi, beli makan, bisa berjam-jam di sekitar rumah," jelas dia.
Dia mengaku warga juga sempat melihat satu proyektil peluru di lokasi kejadian. Namun dirinya tidak bisa memastikan jenis peluru tersebut.
"Ada pelurunya. Tapi kita ga tahu jenis peluru apa," kata dia.
Sementara itu kerabat korban Yopi mengatakan sosok Ust Alex merupakan sosok lelaki yang banyak dikagumi warga sekitar.
"Dia itu ngajar taklim bapak- bapak kalau malam Sabtu. Terus dia emang ketua majlis taklim," terangnya.
Yopi menyebut Ustaz Alex meninggalkan 3 orang anak dan 1 orang istri.
"Anaknya 3, yang paling gede kelas 3 SMU. Yang paling kecil 3 tahun. Orangnya mah ngerti banget sama orang. Gak pernah jail," kata dia.
Menurut Yopi sikap Alex juga tidak terlihat aneh belakangan ini. Bahkan keceriaan juga tidak pernah lepas dari korban.
"Belakangan ini juga biasa biasa aja sifatnya seperti biasanya. Apalagi musuh mana mungkin dia punya. Dia enggak jahil," ujarnya.
Belum berapa lama, kata Yopi, Alex juga mendapat perawatan medis.
"Dia itu belum sebulan baru keluar dari RS," ujarnya.
Tonton juga video 'Penembakan Ustaz hingga Meninggal Dunia oleh Orang Tak Dikenal'. (youtube/poskota tv)
Yopi mengaku sosok Alex juga banyak dikenal orang lantaran dapat mengobati orang.
"Kalau buat ngobatin dia itu biasanya diminta buat syareat, terus penggaris buat dagang, misalkan ada yang mau urus tanah juga datangnya ke dia biar di lancarin. Jadi bukan orang-orang ilmu hitam," ucapnya.
Namun Yopi berharap selain pelaku segera dapat ditangkap, pemerintah juga bisa membantu keluarga korban yang ditinggalkan.
"Istrinya enggak kerja. Bapaknya juga sudah tua sudah sekitar 80 tahun umurnya. Itu rumah yang tempat kopi sama rumah dia bisa tembus ke belakang. Emang satu rumah cuma disekat," ujarnya.
"Pokoknya belakangan ini dia biasa aja nggak ada tanda-tanda yang aneh. Kalau pulang sholat ketemu anak muda juga enggak pernah jahil, menegur malah," tuntasnya. (kontributor tangerang/muhammad iqbal)