JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Positive Thinking Day atau Hari Berpikir Positif diperingati oleh berbagai grup dan kultur setiap tanggal 13 September. Peringatan ini telah berjalan selama 18 tahun sejak pertama kali diperingati pada 2003.
Positive Thinking Day dicetuskan oleh seorang pengusaha asal Amerika Serikat sehingga orang dapat berpikir positif dan mendapatkan banyak manfaat dari hal tersebut.
Tujuan utama dari memperingati hari ini adalah agar semakin banyak orang yang berpikir mengenai hal baik dan menciptakan kehidupan yang damai.
Berdasarkan penelitian dalam jurnal Oxford yang melibatkan 70 ribu perempuan dari tahun 2004 sampai 2012 bahwa mereka yang memiliki pikiran positif dan optimisme dapat mengurangi resiko berbagai penyakit seperti penyakit jantung, stroke, kanker, hingga gangguan pernafasan.
Berpikir secara positif juga memiliki berbagai manfaat lainnya selain bagi kesehatan fisik, seperti kualitas kehidupan yang lebih baik, memiliki energi yang tinggi, kemungkinan rendah depresi, mampu mengatasi stres dengan baik, dan serta masa hidup yang lebih lama.
Perlu dicatat bahwa berpikir positif bukan berarti masalah dalam kehidupan dapat hilang begitu saja, namun dengan berpikir positif seseorang dapat mengatasi permasalahan hidup mereka dengan cara yang positif dan lebih produktif.
Selalu berpikir positif bukanlah sesuatu yang mudah. Diperlukan teknik yang dapat membantu pikiran seseorang lebih positif.
Poskota telah merangkum dari Healthline mengenai beberapa cara yang bisa dilakukan agar seseorang dapat memiliki pemikiran yang lebih positif dalam hidupnya:
● Fokus kepada hal baik
Ketika dihadapi dengan permasalahan yang rumit, selalu fokus kepada hal-hal baik yang menyertai masalah itu. Dengan begitu, banyak solusi yang akan bermunculan untuk menghadapi permasalahan tersebut.
● Berlatih untuk bersyukur
Telah dibuktikan bahwa bersyukur dapat mengurangi stres, meningkatkan kepercayaan diri, dan menumbuhkan kemampuan untuk bertahan di dalam masa-masa sulit. Pikirkan orang, momen, atau hal-hal yang memberi kenyamanan atau kebahagiaan serta mengungkapkan rasa syukur atas hal-hal baik itu.
● Habiskan waktu dengan orang-orang ber-mindset positif
Menghabiskan waktu bersama orang-orang yang juga berpikiran positif terbukti dapat menular. Berada di sekitar orang-orang tersebut mampu membuat seseorang melihat ke arah yang lebih cerah dan meningkatkan kepercayaan diri seseorang
● Mulai hari dengan catatan positif
Lakukan ritual ketika akan memulai hari dengan sesuatu yang mampu memberi semangat dan positif. Seperti memberi pesan pada diri sendiri bahwa hari itu akan menjadi hari yang baik, mendengarkan lagu-lagu yang menyenangkan, dan melakukan hal-hal baik kepada orang yang ada di sekitar.
● Latih untuk meyakinkan diri sendiri dengan hal positif
Penelitian menunjukkan bahwa berbicara kepada diri sendiri tentang hal-hal positif dapat mempengaruhi kemampuan untuk mengatur perasaan, pikiran, dan perilaku seseorang ketika sedang berada di bawah tekanan. (cr03/Nelsya Namira Putri)