JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Mantan politikus yang pernah menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga pada Kabinet Indonesia Bersatu II, Roy Suryo menganggap bahwa peternak ayam yang ditangkap karena membentangkan poster tuntutan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan suatu hal yang berlebihan.
Padahal ia mengira suatu hal yang berlebihan sudah akan berhenti di penghapusan mural saja, tetapi sekarang ada juga peternak ayam yang malah dicokok gegara menunjukan aspirasinya kepada Presiden Jokowi.
Hal tersebut disampaikan langsung Roy Suryo melalui akun Twitter pribadinya pada Selasa (7/9/2021).
“Setelah sebelumnya Heboh MURAL yg Lebay dihapus2 dimana2, siang tadi POSTER-pun dirampas & Rakyat yg hanya sekedar Menyuarakan Aspirasinya diamankan Aparat,” cuit Roy Suryo.
Menurut pria bernama lengkap Kanjeng Raden Mas Tumenggung Roy Suryo Notodiprojo itu tidak seharusnya polisi sampai menangkap sang peternak ayam itu.
Terlebih jika dilihat dari isi pesan yang ada di dalam posternya itu sangat jelas menyampaikan hal-hal yang realistis dan tengah terjadi saat ini.
Melihat beberapa hal yang janggal dari tindakan pemerintah, membuat Roy Suryo menganggap kondisi yang ada saat ini justru menjadi ‘hancur’.
"Padahal apa2 yg ditulis sangat realistis di kondisi ini: "Pak Jokowi, Bantu Peternak beli jagung dengan Harga Wajar" AMBYAR," tutupnya.
7, 2021Setelah sebelumnya Heboh MURAL yg Lebay dihapus2 dimana2, siang tadi POSTER-pun dirampas & Rakyat yg hanya sekedar Menyuarakan Aspirasinya diamankan Aparat.
— KRMT Roy Suryo (@KRMTRoySuryo2)
Padahal apa2 yg ditulis sangat realistis di kondisi ini: "Pak Jokowi, Bantu Peternak beli jagung dengan Harga Wajar"
AMBYAR https://t.co/AofWD6W7wK pic.twitter.com/QgRLyo0LyE
Sebagaimana diketahui, Seorang petani asal Blitar seketika membentangkan poster bertuliskan “Pak Jokowi Bantu Peternak Beli Jagung dengan Harga Wajar “ saat iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo hendak meninggalkan lokasi vaksinasi di area PIPP Kota Blitar menuju Makam Bung Karno, Selasa (7/9/2021).
Pria yang diduga bekerja sebagai peternak ayam itu mendadak muncul dari kerumunan orang-orang yang sedang melihat rombongan Presiden Jokowi meninggalkan area PIPP Kota Blitar.
Sang peternak melihat mobil yang ditumpangi Jokowi sedang melintas di Jalan Moh Hatta dan kaca mobilnya juga tengah terbuka sehingga terlihat sang Presiden sedang melambaikan tangannya.
Akan tetapi setelah pria itu membentangkan poster tuntutan petani, sontak saja ada pria bernama Kukuh Rudiono yang merebut poster itu karena refleks merasa kaget dengan tindakan tersebut.
Setelah itu, Kabagops Polres Blitar Kota Kompol Hari Sutrisno langsung membawa pria yang tak dikenal itu ke mobil polisi untuk meminta keterangan lebih lanjut. (cr03)