LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak terus menggalakkan vaksinasi Covid-19 bagi warganya.
Sasarannya pun sudah melebar, dari yang dulu hanya udah orang dewasa saja, sekarang sudah mencangkup kalangan anak-anak dengan rentan usia 12-17 tahun.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak mencatat hingga 29 Juli 2021 kemarin, sudah ada 80.000 orang dari berbagai kalangan yang menjalani vaksinasi Covid-19 dosis ke 1.
Jumlah tersebut masihlah rendah, dibandingkan dengan target yang seharusnya 1 juta orang. Artinya, presentase vaksinasi Covid-19 di Lebak hingga kini baru mencapai sekitar 7,5 persen saja.
Kepala Dinkes Kabupaten Lebak, Triyatno Supiyono membenarkan hal itu. Katanya, pihaknya sendiri menargetkan herd immunity dalam vaksinasi Covid-19 itu sebesar 75 persen.
"Vaksin sejak dari kemarin kita sudah 80.000 yang terdiri dari masyarakat, remaja, lansia, nakes dan pelayan publik. Jumlah itu masih jauh dari target kita yakni 1 juta orang," katanya saat ditemui di Rangkasbitung, Jumat (30/7/2021).
Kadinkes mengaku sulit untuk mengajak warga Kabupaten Lebak dalam melakukan vaksinasi covid-19, khususnya masyarakat yang berada di pelosok daerah.
Padahal, pihaknya melalui tenaga kesehatan dan bidan di tingkat Desa terus mensosialisasikan kepada masyarakat akan pentingnya vaksinasi covid-19.
"Vaksinasi ini, kan, bertujuan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Saya sendiri telah terpapar sebanyak dua kali oleh covid-19, dan Alhamdulilah setelah divaksin saat terpapar ke yang kedua kalinya, saya tidak mengalami gejala apa-apa dan lebih cepat sembuhnya," kata Triatno.
Dirinya pun meminta seluruh pihak dan komponen masyarakat untuk turut serta mengikuti vaksinasi covid-19, guna memutus rantai penularan covid-19 di Kabupaten Lebak.
"Saya berharap, ada kerjasama antara seluruh pihak terkait lainnya di Kabupaten Lebak dalam rangka menyukseskan vaksinasi ini. Karena vaksinasi ini tidak hanya bisa dilakukan oleh tim Satgas saja, namun perlu ada kerjasama antara seluruh pihak," pungkasnya.