SERANG, POSKOTA.CO.ID - Puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) di sekitar stadion Maulana Yusuf Kota Serang yang mengibarkan bendera putih, Rabu 28 Juli 2021 kemarin hanya bertahan sehari, karena kini kondisinya sudah diturunkan semua.
Saat dikonfirmasi ulang, Kamis 29 Juli 2021, para pedagang PKL mengaku tidak mengetahui siapa yang memasang bendera putih itu, bahkan pada saat penurunannya pun mereka tidak mengetahui.
YT, salah satu PKL penjual makanan mengaku tidak mengetahui siapa yang memasang bendera putih itu, meskipun setiap hari ia berjualan di stadion.
"Tidak tau yah pak. Saya mah tidak ngurusin itu, jadi tidak tau menahu, fokusnya jualan aja," ujarnya saat ditemui.
YT juga mengaku tidak mengetahui makna dari pengibaran bendera putih itu apa, tiba-tiba kemarin banyak aja terpasang.
"Tidak ngurusin saya mah pak," timpalnya.
Menurut YT, dirinya berjualan di stadion ini tidak ada yang melarang, hanya saja memang di musim pengetatan PPKM ini dibatasi sampai jam 20.00 WIB.
"Cuma memang pembelinya menurun. Pendapatan juga tidak menentu pak, asal udah bisa makan aja bersyukur," ucapnya.
Hal yang sama juga dikatakan SM, sesama pedagang makanan di stadion Maulana Yusuf.
Menurut SM, dirinya tidak mau ikut-ikutan dalam memasang bendera putih, karena selama PPKM tidak ada larangan berjualan di lokasi tersebut.
"Jualan mah boleh, tapi memang dibatasi sampe jam 20.00 WIB," katanya.
SM biasa mulai berjualan sejak pukul 09.00 WIB, karena di waktu itu biasanya banyak pembeli yang datang, sampai jam 20.00 WIB.
"Karena memang pedagang makanan di sini ramenya pagi ama sore doang, kalau malam mah sepi. Makanya tidak ada masalah dan saya tidak mau ikut-ikutan," ungkapnya.
SM menambahkan, setahu dirinya para pedagang di sini juga tidak ada yang memasang sendiri bendera putih itu, tetapi ada orang yang memasangnya.
"Mereka tidak masang sendiri, ada yang masangnya. Saya aja tidak pasang bendera, orang masih boleh berjualan, jadi buat apa," pungkasnya. (Luthfillah)