GOWA, POSKOTA.CO.ID – Kapolres Gowa, AKBP Tri Goffaruddin Pulungan secara resmi mengumumkan bahwa kini Sekretaris Satpol PP Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Mardani Hamdan sudah dinaikkan statusnya sebagai tersangka.
Diketahui video Mardani membuat rusuh hingga memukul pasangan suami-istri di kawasan Panciro, Gowa viral di media sosial. Akibatnya ia kini harus dijerat dengan pasal penganiayaan.
Kasus ini awalnya masih tahap penyelidikan, lalu polisi menaikannya menjadi penyidikan dan setelah melakukan gelar perkara Mardani akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka.
"Pelaku sudah kita tingkatkan statusnya menjadi tersangka," terang AKBP Tri Goffaruddin Pulungan saat jumpa pers di Mapolres Gowa pada Jumat (16/7/2021).
"Dan hari ini tadi kita juga melaksanakan gelar perkara untuk menetapkan pelaku ini sebagai tersangka," sambungnya.
Pihak kepolisian masih belum menahan Mardani lantaran pertimbangan sang tersangka yang bekerja sebagai aparatur sipil negara (ASN).
"Karena tersangkanya seorang ASN akan dilakukan juga pemeriksaan internal dari pihak Pemkab,”
Penahanan tersangka menurut Goffaruddin tergantung bagaimana hasil dari pemeriksaan internal.
"Nanti setelah rampung nanti akan diserahkan dari pihak Pemkab ke kita. Kita tunggu nanti dari pemeriksaan internal pemda baru penyerahan ke kita," tukasnya.
Sebagai informasi, Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Gowa bernama Mardani membuat geger media sosial karena nekat memukul ibu hamil.
Peristiwa tersebut terjadi saat Anggota Satpol PP sedang melakukan razia PPKM, pada Rabu malam (15/7/2021) di kafe di Panciro, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @undercover.id, terlihat oknum Satpol PP sempat cekcok dengan Ibu hamil dan suaminya, yang diketahui merupakan pemilik kafe.
Seketika saja nada bicara petugas itu semakin meninggi, dan pada akhirnya petugas Satpol PP itu memukul ibu hamil tersebut.
Terkait peristiwa itu, baru-baru ini warganet pun berhasil membongkar siapa sebenarnya sosok Satpol PP yang tega memukul ibu hamil tersebut.
Diketahui ia bernama Mardani Hamdan alias Mardani M, berdasarkan penelusuran melalui akun Facebook-nya, Mardani kerap tampil dengan busana agamis. (cr03)