"Sepeda motor Royal Enfield Classic 500 dan Royal Enfield Meteor 350 membuat saya jatuh cinta kembali pada kegiatan mengendarai sepeda motor,” jelasnya.
Beberapa waktu lalu Bisma mengajak berkendara sepeda motor dengan sang ayah dari Bandung ke Subang menggunakan Royal Enfield Meteor 350 dan Royal Enfield Classic 500, sepeda motor yang digemari oleh sang ayah.
Bisma telah menemukan pendamping berkendara favorit pilihannya, yaitu ayah dan kekasihnya.
Namun, dia juga telah menemukan pendamping favorit lainnya untuk berkendara di jalan - Royal Enfield Tripper.
Sebuah fitur yang merupakan pod navigasi TBT (Turn-By-Turn) dan perangkat tampilan navigasi yang berfokus pada pengarahan secara real time dan dibuat menggunakan Google Maps Platform pada sepeda motor Royal Enfield Meteor 350.
Aktivitas favorit Bisma untuk melepas kejenuhan akhir-akhir ini adalah leisure riding (berkendara secara santai) - pengalaman yang paling membebaskan suasana hati, terutama di zaman sekarang ini.
Bisma menyukai mengendarai sepeda motor yang bukan saja “keren” dari segi tampilan, tetapi juga nyaman digunakan; sepeda motor yang serba guna, mampu digunakan di dalam kota atau bahkan untuk berkendara jarak jauh.
Selain itu tentunya sepeda motor yang kompatibel dengan peta digital, sesuai dengan kebutuhan Bisma yang selalu mengandalkan Google Maps setiap kali berkendara.
Royal Enfield Meteor 350 merupakan sepeda motor andalan Bisma karena memenuhi semua kriteria sebagai pendamping terbaik di jalan.
Menurut Bisma, sepeda motor Royal Enfield memiliki karakter yang kuat dan selalu berhasil menarik perhatian di jalan raya.
Di dunia mesin berat yang dipenuhi dengan berbagai gadget, sepeda motor Royal Enfield menghadirkan kesenangan dan keseruan berkendara.
Hal inilah yang membuat Bisma jatuh cinta pada Royal Enfield karena sesuai dengan karakternya.