MALANG, POSKOTA.CO.ID - Kecelakaan maut merenggut lima orang terjadi di jalur wisata Gunung Bromo, di Desa Wringinanom, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Rabu (26/5/2021).
Kecelakaan tunggal ini terjadi pada mobil pick-up L-300, N 9610 BD dikemudikan Mohammad Asim (44), warga Desa Ranupane, Kecamatan Senduro, Lumajang.
Ironisnya, sebelum maut menjemput, lima orang itu naik di bagian bak terbuka mobil pick-up tersebut, dan sempat foto selfie.
Akibat kecelakaan itu, mobil pick-up L-300, N 9610 BD, ringsek bagian depan dan menewaskan 5 orang.
Kecelakaan yang terjadi pada mobil pick-up ini merupakan kecelakaan tunggal, sekitar jam 13.00 WIB, mobil terhenti setelah menabrak sebuah pohon di tepi sawah.
Mobil pick-up tersebut melaju cukup kencang mengangkut warga Kecamatan Tumpang, yang baru saja melakukan arisan keluarga di Desa Ranu Pani, Kabupaten Lumajang.
Saat melaju di lokasi, tiba-tiba mobil melaju tidak terkendali, dan terhenti setelah menghatam sebuah pohon di piggir jalan desa.
Kecelakaan itu terjadi, di jalur wisata Gunung Bromo, tepatnya di wilayah Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.
Ada lima orang dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian dari 12 penumpang yang diangkut menggunakan mobil terbuka itu.
Kepada wartawan Kepala Desa Wringianom, Ahmad Muslimin kecelakaan ini merupakan kecelakaan tunggal, mobil mengangkut sebanyak 12 orang dan menabrak pohon.
Kades Winginanom mengaku belum tahu pasti apa penyebabnya kecelakaan ini. Apakah sopirnya mengantuk, atau remnya blong, ia belum mengehaui pasti.
"Yang jelas, tiba-tiba saja mobil melaju kencang di jalur menurun, lalu menabrak pohon . Korban meninggal di tempat ada lima orang, dan yang lainnya kritis," jelas Kades Ahmad Muslimin.
Korban dievakuasi ke Puskesmas Tumpang, dan Rumah Sakit Sumber Santoso Tumpang. Sementara korban meninggal dunia sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syaiful Anwar Malang.
Pick-up melaju tak terkendali dan menabrak pohon di jalur menurun, hingga korbannya terpental di jalan raya.
Sebelum kecelakaan maut itu terjadi, para penumpang yang terdiri dari perempuan dan anak-anak sempat foto selfie di bak pikap yang melaju turun dari kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Foto selfie para korban ini, beredar di grup WhatsApp (WA). Mereka nampak bersantai duduk di bak terbuka . Selain wanita, juga nampak anak-anak duduk di bagian tengah bak pikap tersebut. (*)