ADVERTISEMENT

Mengenaskan! 18 Ekor Gajah Tewas Bersamaan di India, diduga Disambar Petir dan Keracunan

Sabtu, 15 Mei 2021 09:59 WIB

Share
Tim dokter hewan memeriksa gajah-gajah yang mati di distrik Nagaon, negara bagian Assam, India pada 14 Mei 2021.(Ist/AFP/Via Getty Images)
Tim dokter hewan memeriksa gajah-gajah yang mati di distrik Nagaon, negara bagian Assam, India pada 14 Mei 2021.(Ist/AFP/Via Getty Images)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

INDIA, POSKOTA.CO.ID - Mengenaskan, 18 gajah liar ditemukan mati di Nagaon, di negara bagian Assam di wilayah timur laut India pada Kamis (13/05/2021).

Pejabat negara mengatakan kawanan gajah itu terbunuh ketika halilintar menyambar di kawasan hutan lindung Kundoli.

Kalangan petugas dan pejabat setempat menduga para gajah mati akibat sambaran petir. Namun ahli konservasi menduga gajah-gajah itu diracun.

Penduduk desa di dekat lokasi memberi tahu pihak berwenang setelah mereka menemukan bangkai hewan-hewan itu di hutan.

"Di lokasi ditemukan 14 ekor gajah dewasa dan empat lainnya ditemukan bergelimpangan di kaki bukit kawasan hutan lindung Kundoli, yang terletak 160 kilometer dari ibu kota negara bagian Assam, Dispur," ungkap petugas satwa liar setempat bernama MK Yadava kepada Reuters.

Menteri Kepala Assam, Himanta Biswa Sarma mengatakan dia merasa prihatin dengan kematian "sejumlah besar gajah", dan pihaknya sudah memerintahkan adanya penyelidikan.

Ini adalah pertama kalinya dalam 20 tahun di Assam begitu banyak gajah ditemukan mati pada saat bersamaan.

Menteri Kehutanan negara bagian Assam, Parimal Suklabaidya, dalam cuitannya menulis bahwa dia "sangat sedih" dengan kematian kawanan gajah itu "karena badai besar" di Pegunungan Kathiatoli di Nagaon.

"Laporan awal menyatakan kematian ini bisa karena kilat walau kami perlu mencari tahu lebih lanjut melalui tes forensik bila ada penyebab lain, seperti keracunan atau penyakit," katanya.

Itu sebabnya dia memerintahkan petugas satwa liar mengunjungi lokasi tersebut pada Jumat.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT