Ustadz Maaher. (ist)

Jakarta

Kenang Ustadz Maheer, Yusuf Mansyur Puji Kebaikan dan Kedermawanan Almarhum

Selasa 09 Feb 2021, 11:11 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Suasana duka menyelimuti rumah mertua almarhum Ustadz Maaher At Thuwailibi di Perumahan Duta Indah Jalan Palem 4 Blok G4 No 4, Kelurahan Jatimakmur, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi. 

Jenazah Ustaz Maaher tiba di rumah duka sekitar pukul 00.30 WIB. Setelah disemayamkan setengah malam, jenazah Ustaz Maaher pada pukul 09.30 WIB dibawa ke Pesantren Darul Qur'an, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, milik Ustadz Yusuf Mansur untuk dimakamkan bersebelahan dengan makam Syekh Ali Jaber.

Jenazah Ustadz Maher langsung dikawal langsung oleh Ustadz Yusuf Mansur.

Adik Ustadz Mahaer, Jamal mengatakan, almarhum Ustadz Maaher meninggal karena penyakit TB usus yang sudah dideritanya sejak lama.

Baca juga: Ustadz Maaher At-Thuwailibi Meninggal Dunia di Rutan Mabes Polri, Penanganan Jenazah Sesuai SOP Covid-19

"Sudah sejak lama menderita sakit TB usus, dan saat menjadi tahanan di Rutan Bareskrim kondisinya sudah semakin memburuk," kata Jamal, Selasa (9/2/2021).

Bahkan, kata dia, saat di dalam tahanan Ustadz Maaher juga sempat melakukan perawatan di rumah sakit. Saat ini, pihak keluarga sudah mengikhlaskan kepergian Ustadz Maaher untuk menghadap sang kuasa.

"Keluarga mengikhlaskan kepergiannya, semoga amal ibadahnya diterima Allah," tegas Jamal.

Sementara itu, Ustadz Yusuf Mansur juga merasa berduka atas meninggalnya Ustadz Maaher At Thuwailibi.

Baca juga: Ustad Maheer Meninggal, Akan Dimakamkan di Darul Quran di Sebelah Syekh Ali Jaber

Bagi Ustaz Yusuf Mansur, Ustadz Maaher adalah sahabatnya. Bahkan sebelum Ustadz Maaher meninggal, ia sempat berkomunikasi dengan almarhum.

"Innaa lillaahi wa innaa ilaihi rooji'uun. Selamat jalan sahabat saya. Insya Allah husnul khatimah, Amin Ya Robbal Alamin," ucap Ustadz Yusuf Mansur.

Pemilik Pondok Pesantren Darul Quran ini juga mengatakan dirinya sudah lama bersahabat dengan almarhum.

"Sekian hari yang lalu, masih komunikasi, tentang beberapa hal. Beliau orang baik, ia beliau kami makamkan di pesantren kami," sambung Ustadz Yusuf Mansur. 

Baca juga: Ustadz Yusuf Mansyur Sebut Syekh Ali Jaber Sudah Bebas Covid-19 Saat Meninggal

Meski Ustadz Maaher sosok yang kontroversi, bagi Ustadz Yusuf Mansur, almarhum juga memiliki banyak kebaikan. Salah satunya sifat dermawan.

"Mari kawan-kawan, kita doakan beliau. Banyak kebaikannya, juga sifat kedermawanannya. Beliau juga nggak punya apa-apa. Meninggalkan istri dan anak keturunan yang bakal jadi orang besar di kemudian hari, kita doakan yang terbaik," ungkap Ustadz Yusuf Mansur.

Ustadz Maaher meninggal dunia di Rutan Mabes Polri, pada Senin (8/2/2021) sekitar pukul 19.00 WIB karena sakit. Ustadz Maaher sendiri ditangkap terkait kasus tuduhan penghinaan terhadap Habib Lutfi bin Yahya. (mia/tri)

Tags:
Kenang Ustadz MaheerYusuf Mansyur Puji Kebaikandan Kedermawanan AlmarhumKenang Ustadz Maheer, Yusuf Mansyur Puji Kebaikan dan Kedermawanan Almarhum

Reporter

Administrator

Editor