“Lha, Ibu mau pamer apa?” Tanya sang suami iseng.
“Biar seru, Ibu mau bikin Partai Ambyar, anggotanya barisan orang sakit hati, banyak kan, Pak?” katanya.
“Gabung saja dengan partai yang sudah ada,” saran sahabat.
“Nggak mau, partai yang ada lagi pada jadi rebutan!” kata sang istri, sambil berdendang lagu campursarinya Didi Kempot, ‘Ambyar’. (massoes)