Nia, pedagang warung kelontong di Lenteng Agung. (adji)

Ekonomi Rakyat

Pedagang Kelontong Berharap BST dari Kemensos: Buat Nambah Modal Usaha

Minggu 24 Jan 2021, 21:55 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sania alias Nia (48) sudah tahunan membuka usaha warung kelontong di rumahnya di Gang Waspada I RT 14/05 Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Hal ini sebagai upaya untuk menambah pendapatan keluarga.

Ibu satu anak ini mengatakan selama pandemi Covid-19 usahanya sangat berdampak. Di mana pendapatannya sangat menurun.

“Ya lagi pandemi gini, sangat terasa dampaknya. Apalagi kita cuma jualan gini, untungnya dikit. Jadi sangat menurun pendapatannya,” ungkap Nia, saat ditemui kemarin.

Baca juga: Penyaluran BST di Tangsel Baru Mencapai 85 Persen

Nia mengaku selama pandemi, telah mendapatkan Bantuan Sosial Tunai (BST) yang besarnya Rp300 ribu dari pemerintah yang sebelumnya berupa sembako.

“Ya Alhamdulillah bantuan dari pemerintah dapat Rp300 ribu, sebelumnya sih dapet sembako,” ucapnya.

Namun, sebagai pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM), Nia mengaku belum mendapatkan bantuan dari Kementerian Koperasi dan UKM yang besarnya Rp 2,4 juta.

“Belum dapat bantuan yang Rp2,4 Juta. Saya berharap bisa dapat, buat nambahin modal dagang. Apalagi kondisi lagi sulit gini,” ungkapnya. (adji/ta/ys)

Tags:
Pedagang KelontongkemensosUMKMModal Usahapedagangbst

Reporter

Administrator

Editor