IBU-ibu lebih berperan menyosialisasikan protokol kesehatan (prokes).Bahkan, untuk meningkatkan kesadaran menjalankan 3M.
Mengapa? Jawabnya prokes itu sejatinya soal kebersihan diri sendiri, rumah tangga dan lingkungan sekitarnya. Sementara kita tahu, ibu-ibu lebih jeli dan teliti mengenai kebersihan anggota keluarga dan lingkungan sekitar.
Cukup beralasan jika Presiden Joko Widodo memberi arahan kepada aparatnya agar melibatkan peran ibu-ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dalam menyosialisasikan prokes.
Mengapa? Jawabnya peran ibu-ibu PKK sangat efektif.
Bisa melakukan door to door (dari rumah ke rumah) untuk menyosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat.
Tentu, dengan bahasa yang sederhana, mudah dimengerti dan dipahami mengingat masalah kesehatan dan kebersihan menjadi urusan sehari-hari.
Urusan masker misalnya, ibu - ibu lebih paham mana masker yang baik dan tidak baik. Mana masker yang standar dan tidak memenuhi standar kesehatan.
Tak hanya itu, lebih paham cara memakai yang benar dan asal-asalan.
Kalau kemudian ibu- ibu sering mengingatkan kepada anggota keluarganya, orang sekitarnya, bukan karena 'cerewet', tetapi lebih karena rasa peduli.
Kalau pun disebut cerewet pun ada baiknya karena untuk kebaikan, demi keselamatan diri dan lingkungan sekitarnya.
Kadang, untuk menyadarkan perlu 'dicereweti', karena tak selamanya harus dengan kelembutan. Ada saatnya kapan bersikap lembut, dan ada waktunya juga harus keras.
Ini baru soal masker, belum lagi soal lokasi yang bisa menjadi sarang penyebaran virus corona.
Ibu - ibu PKK tentu jauh lebih jeli dan teliti, ruangan mana yang cukup berpotensi menjadi tempat penularan.
Ingat ruang yang pengap tanpa sirkulasi udara, berpeluang menjadi potensi penyebaran virus.
Peran aktif ibu-ibu PKK di semua lapisan mulai dari tingkat pusat hingga RT/RW sangat diharapkan untuk menyadarkan masyarakat senantiasa mematuhi prokes 3M.
Bahkan, di tingkat RT/RW perannya sangat dibutuhkan karena dapat memantau langsung aktivitas lingkungan sehari- hari.
Disebut lebih berperan karena tak sekadar mengingatkan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir. Tetapi sekaligus memberi contoh. (jokles/win )