ADVERTISEMENT

Muffest 2020, Gerbang Alumni BLK untuk Tembus Pasar Fashion Internasional

Jumat, 21 Februari 2020 08:05 WIB

Share
Muffest 2020, Gerbang Alumni BLK untuk Tembus Pasar Fashion Internasional

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan mendukung penuh penyelenggaraan Muslim Fashion Festival (Muffest) 2020 yang dimulai Kamis (20/2/2020)  sampai Minggu (23/2/2020) di Jakarta Convention Centre (JCC).

Tak hanya jadi ajang pameran bagi produk Balai Latihan Kerja (BLK) binaan Kemnaker, penyelenggaraan Muffest 2020 juga jadi pintu gerbang para alumni BLK untuk menembus pasar fashion dunia untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai kiblat fashion muslim dunia.

“Kini sejumlah BLK telah jadi rujukan pengembangan fashion karena telah dilengkapi dengan sarana prasarana, fasilitas, mesin-mesin yang cukup modern dan representative. Para alumninya juga sangat kreatif dan berprestasi dalam berkarya,” kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam keterangan pers Biro Humas Kemnaker di Jakarta pada Kamis (20/2/2020).

Menaker Ida mengatakan, lulusan BLK sudah bisa mulai mensejajarkan diri dengan para desainer senior, dengan menampilkan karyanya di berbagai ajang lokal hingga internasional. 

"Para alumni pelatihan BLK telah mengikuti ajang Asian Skill Competition, Fashion Paradise oleh Kreasi Lintas Cipta, Fashion Showcase La Mode A Paris, dan fashion show – fashion show lainnya,” kata Ida.

Tak hanya melatih para peminat industry Fashion, BLK yang dirintis Kemnaker, bersama Indonesian Fashion Chamber (IFC) juga meluncurkan program pengembangan usaha rintisan (Start-up) untuk menumbuhkan usaha kecil dan menengah dengan memilih produk yang ramah lingkungan, yaitu batik eco-print dan tas belanja dari kain perca. 

“Berbagai produk tersebut juga tersedia pada stand kami. Selain produk-produk fashion hasil karya para lulusan BBPLK Semarang, BLK Padang, BLK Kendari dan BLK Surakarta. Jadi, bagi masyarakat yang menghadiri MUFFEST, kami ajak berkunjung ke stand kami. Melihat karya anak-anak binaan BLK, juga bisa berdiskusi untuk bersama mengembangkan BLK dan Industri Fashion Indonesia,” kata Ida.

Sementara, Dirjen Binalattas Kemnaker, Bambang Satrio Lelono mengungkapkan, keberhasilan sejumlah BLK, khususnya BBPLK Semarang dalam melahirkan para desainer berprestasi, juga karena dukungan SDM yang memadai dan hasil kerjasama dengan IFC.

“Kami telah bekerjasama dengan IFC untuk memoles para instruktur kami agar merubah mindset mereka dari semula sebagai instruktur menjahit menjadi instruktur desainer fashion yang lebih kreatif dan berwawasan internasional,” kata Satrio

Kepala BBPLK Semarang Edi Susanto  menambahkan Muffest merupakan agenda tahunan yang sangat menunjang kreativitas lulusan BBPLK Semarang yang fokus pada kejuruan Fashion Technologi.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Yepe
Editor: Yepe
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT