ADVERTISEMENT
Selasa, 3 Juli 2018 05:26 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
TANGERANG - Mengantisispasi terjadinya musibah kebakaran jajaran Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memberikan simulasi, penyuluhan dan pelatihan penangganan kebakaran di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat. "Mereka memang diberikan pelatihan mulai dari pengenalan alat pemadam atau tabung hingga tata cara awal mengatasi kebakaran serta evakuasi korban, " kata Kepala Damkar Kota Tangsel Uci Sanusi didampingi Ketua K3RS di RSU Tangsel dr. Lidya Ita Kumala, Senin (2/7/2018). Kesiapan staf maupun petugas medis di RSU Tangsel dalam memgantisipasi kebakaran sangat dibutuhkan baik oleh jajaran staf maupun pegawai sehingga dapat menanggani langkah pertama sebelum melaporkan ke pihak Damkar Tangsel. Menurut dia, tidak hanya untuk menanggani kebakaran tapi juga bagiamana cara mengevakuasi para pasien yang berada di RSU Tangsel terlebih fasilitas gedung tentunya memiliki sarana maupun prasarana peralatan listrik yang mudah terbakar, alat kesehatan, dapur, gas medis dan lainnya. “Paling tidak langkah awal sudah dilakukan staf maupun karyawan yang ada di RSU tersebut bila terjadi musibah tersebut,” katanya. Ketua K3RS RSU Tangsel, dr. Lidya Ita Kumala, mengatakan simulasi ini sangat penting serta dibutuhkan. “Mereka harus dapat mengetahui dan memakai peralatan pemadam yang ada sehingga dapat memadamkan api sejak awal terjadi kebakaran,” tuturnya. Menggunakan alat pemadaman api ringan (Apar), alarm, springkle dan alat lainnya di setiap ruang gedung yang harus dapat dipakai staf maupun karyawan bila mendadak terjadi kebakaran .Tentunya butuh waktu beberapa menit mereka harus bisa memakainya. “Sosialisasi atau penyuluhan Damkar tentunya akan dilakukan setiap enam bulan sekali dan kali ini diikuti 25 orang peserta,” tambahnya. (anton/b)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT