Dikarenakan kompetisi liga 3 telah berakhir pada Februari lalu, sehingga memastikan bahwa Catur Adi sudah tidak lagi menjadi bagian dari Persiba.
"Kompetisi Liga 3 telah berakhir pada 27 Februari 2025, sehingga sejak tanggal tersebut, yang bersangkutan tidak lagi menjabat atau terlibat dalam struktur organisasi Persiba Balikpapan," tegasnya.
Untuk memisahkan antara urusan pribadi dan keterkaitan dengan tim, Persiba melakukan klarifikasi dan memastikan bahwa hal yang menyangkut Catur Adi merupakan urusan pribadi dari individu sendiri.
Baca Juga: Terkait Mafia Bola, Manajer Persibara Banjarnegara Mengaku Kerap Diteror
"Dapat kami tegaskan bahwa hal tersebut merupakan urusan pribadi yang bersangkutan dan tidak memiliki keterkaitan apa pun dengan klub," jelasnya.
Terkait masalah tersebut manajemen tim mendukung penuh seluruh proses hukum yang dilakukan demi kelancaran hubungan kedua belah pihak kedepannya.
"Manajemen Persiba Balikpapan mendukung penuh dan menghormati proses hukum yang sedang berjalan," lanjut Ichsan dalam keterangan tertulisnya.
Namun Persiba Balikpapan menyatakan bahwa segala tindak pelanggaran hukum yang dilakukan oleh Catur Adi ini sudah di luar dari kesepakatan dan bukan tanggung jawab dari pihak manajemen.
Baca Juga: Jordi Cruyff Resmi Ditunjuk Jadi Penasihat Teknik Timnas Indonesia, Ini Tugas Utamanya
"Setelah masa tugas tersebut berakhir, segala bentuk tindakan atau persoalan hukum yang menyangkut yang bersangkutan berada sepenuhnya di luar tanggung jawab dan kewenangan Persiba Balikpapan," jelasnya.
Saat ini pun Persiba Balikpapan sedang mempersiapkan diri untuk menyambut Liga 3 musim selanjutnya melalui beberapa program dan pengembangan lainnyam
"Sebagai institusi olahraga profesional, Persiba Balikpapan akan terus fokus menjalankan program pengembangan klub dan mempersiapkan tim menghadapi kompetisi yang akan datang sesuai agenda yang telah dirancang," tutup Ichsan.