Saat membeli mobil bekas, penting untuk memastikan bahwa mobil tersebut memiliki riwayat servis yang jelas. Mobil yang rutin diservis menandakan bahwa pemilik sebelumnya merawatnya dengan baik. Jangan ragu untuk meminta catatan perawatan dari pemilik sebelumnya atau dealer.
Selain itu, lakukan pengecekan menyeluruh terhadap kondisi mesin. Perhatikan apakah ada suara kasar, getaran tidak wajar, atau kebocoran oli.
Anda juga bisa membawa mekanik profesional untuk membantu mengevaluasi kondisi mobil secara lebih detail. Test drive sangat disarankan agar Anda bisa merasakan langsung performa mobil di jalan.
4. Periksa Kaki-Kaki dan Suspensi
Perjalanan mudik sering kali melewati berbagai jenis medan jalan, dari jalan tol yang mulus hingga jalur desa yang berlubang. Oleh karena itu, pastikan mobil memiliki kaki-kaki yang kuat dan suspensi yang baik.
Periksa bagian shock absorber, ball joint, serta kondisi ban untuk memastikan mobil tetap stabil dan nyaman saat dikendarai.
Jika mobil memiliki gejala seperti bunyi aneh saat melewati jalan bergelombang atau terasa limbung ketika dikendarai, ada kemungkinan suspensinya sudah lemah dan perlu diperbaiki sebelum digunakan untuk mudik.
5. Pastikan Fitur Keselamatan Berfungsi dengan Baik
Keselamatan adalah faktor yang tidak boleh diabaikan saat memilih mobil untuk perjalanan jauh. Beberapa fitur keselamatan yang perlu diperiksa antara lain:
- Sistem pengereman ABS (Anti-lock Braking System) untuk mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak.
- Airbag untuk melindungi penumpang dalam kecelakaan.
- Sabuk pengaman di setiap kursi.
- Sensor parkir dan kamera belakang untuk membantu saat parkir.
- Mobil yang dilengkapi fitur keselamatan lebih baik karena memberikan perlindungan lebih saat berkendara.
Baca Juga: Tetap Fokus Berkendara Saat Puasa, Ini Tips Mudik Lebaran yang Aman dan Nyaman!
6. Pilih Penjual Terpercaya
Saat membeli mobil bekas, sebaiknya pilih penjual yang terpercaya, baik itu dari dealer resmi, showroom mobil bekas, maupun individu yang dapat dipercaya.
Jika membeli dari individu, pastikan bahwa semua dokumen kendaraan lengkap, termasuk STNK, BPKB, serta riwayat pajak kendaraan.
Hindari membeli mobil bekas dari penjual yang tidak transparan mengenai kondisi mobil atau memiliki riwayat kecelakaan dan banjir. Pastikan juga mobil yang dibeli bukan merupakan hasil sitaan atau terlibat masalah hukum.
7. Periksa Legalitas dan Dokumen Kendaraan
Pastikan kendaraan yang akan dibeli memiliki dokumen yang lengkap dan sah. Periksa keaslian STNK dan BPKB, serta pastikan nomor rangka dan nomor mesin sesuai dengan dokumen kendaraan.