Baca Juga: Waspada Terkena GERD, Kenali Tanda-tanda dan Gejalanya agar Bisa Diobati Sejak Dini
2. Pilih Makanan Tinggi Serat
Anda bisa memilih untuk mengonsumsi menu sahur yang tinggi serat dan mudah dicerna, seperti buah-buahan, sayuran, dan karbohidrat kompleks.
Ini dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah sembelit. Makanan ini juga membantu menstabilkan asam lambung selama berpuasa.
3. Hindari Pemicu Asam Lambung
Makanan pedas, berlemak tinggi, asam, serta minuman berkafein dan berkarbonasi diketahui dapat memicu peningkatan asam lambung.
Sebaiknya, hindari makanan dan minuman tersebut saat sahur dan berbuka puasa untuk mencegah gejala GERD muncul.
Baca Juga: Cara Mengobati GERD yang Sering Kambuh dengan Bahan Alami Menurut dr Zaidul Akbar, Dijamin Ampuh
4. Perhatikan Porsi dan Waktu Makan
Makan dalam porsi besar secara langsung dapat membuat lambung bekerja lebih keras, yang tentunya dapat memicu gejala asam lambung.
Karenanya, disarankan untuk makan porsi kecil dan mengunyah makanan secara perlahan. Untuk membantu lambung mencerna makanan dengan lebih baik dan mengurangi risiko asam lambung naik.
5. Hindari Langsung Tidur Setelah Makan
Langsung tidur setelah makan baik saat sahur maupun berbuka, dapat meningkatkan risiko asam lambung naik ke kerongkongan.
Sehingga sangat disarankan bagi Anda untuk menunggu setidaknya 2-3 jam setelah makan sebelum berbaring atau tidur.
Baca Juga: CATAT! Jangan Konsumsi Buah Ini Saat Menderita Gerd
6. Tetap Terhidrasi
Kekurangan cairan dapat mempengaruhi produksi asam lambung. Jadi, pastikan minum cukup air putih antara waktu berbuka hingga sahur untuk menjaga hidrasi tubuh dan membantu pencernaan.