SUMATERA UTARA, POSKOTA.CO.ID - Viral seorang anggota polisi nyaris jadi korban amukan masa seusai diduga mencuri batu bata milik warga.
Beredar video di media sosial, personel Polres Dairi berinisial Brigadir DS dikepung oleh warga sekitar karena diduga mencuri batu bata milik warga.
Kejadian itu terjadi di Sitinjo, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara disaat DS terciduk sejumlah warga hendak membawa kabur batu bata milik warga.
Salah satunya diunggah oleh akun Facebook Poli Anri Simanjuntak, mengunggah sebuah video yang memperlihatkan polisi tersebut terciduk oleh warga sekitar.
Baca Juga: 12 Remaja Geng Motor Diamankan, Polisi Temukan Senjata Tajam dan Sarung Berisi Batu
Dalam video terlihat sejumlah warga di lokasi dan seorang pria mengenakan kaos berwarna merah mudah yang diduga oknum polisi.
Dari narasi unggahan video tersebut dikatakan bahwa kejadian itu terjadi pada Jumat, 28 Februari 2025 sekitar pukul 23.30 WIB malam.
"Polisi pun maling.. DS mengendarai mobil pick up L300 berisi batu bata, dicegat oleh warga sekitar," tulis keterangan unggahan yang dikutip Poskota pada Minggu, 2 Maret 2025.
DS diduga telah mencuri batu bata milik warga, tak tanggung-tanggung ia menggunakan mobil pikap untuk memuat hasil curiannya itu.
Baca Juga: Tolak Tawaran jadi Duta Polisi, Band Sukatani Akui Diintimidasi Akibat Lagu Bayar Bayar Bayar
Saat di tengah jalan, warga mencurigai aksinya dan mencegat pelaku. Hingga akhirnya percekcokan pun terjadi diantara mereka.
Tidak lama, terdapat seorang warga yang mengenali pelaku dan mengetahui bahwa DS merupakan seorang anggota polisi.
Hingga akhirnya, warga langsung bertindak menelepon pihak berwajib agar menindaklanjuti anggotanya yang diduga telah mencuri.
"Warga mencurigai aksi tersebut dan langsung menghubungi pihak Polres Dairi serta aparat desa untuk datang ke lokasi kejadian," katanya.
Baca Juga: Terlibat Pemerasan di Pancoran, 1 Wartawan Gadungan Diburu Polisi
Kasus Berakhir Damai
PLT Kasi Humas Polres Dairi, Bripka Junaidi mengatakan bahwa kejadian itu terjadi pada Jumat, 28 Februari 2025 malam.
Dalam insiden itu, Junaidi mengatakan tidak ada pengeroyokan atau personelnya tidak diamuk masa.
"Brigadir DS ketahuan pas mencuri, tidak ada diamuk masa," kata Junaidi kepada wartawan.
Ia mengatakan bahwa kedua pihak telah bertemu dan mendapatkan penyelesaian dari kasus tersebut yakni berdamai.
Baca Juga: Viral, Puluhan Orang Diduga Anggota TNI Serang Polres Tarakan, 5 Polisi Terluka
"Kasus pencurian yang dilakukan oknum Polri, DS dan korban berinisial YG sudah berdamai," katanya.
Korban dikatakan telah memaafkan DS dan mencabut laporannya di Polres Dairi. Pelaku berjanji akan mengembalikan barang yang telah dicurinya kepada korban.