POSKOTA.CO.ID - Bagi seluruh Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima saldo dana bansos PKH dan BPNT tahap 1 di 2025, penting untuk mengetahui bahwa setelah pencairan tahap 1 selesai, akan ada kunjungan dari petugas pendamping sosial untuk melakukan verifikasi dan evaluasi.
Oleh karena itu, pastikan Anda menyiapkan dokumen penting seperti KTP, buku tabungan, dan informasi terkait bansos yang diterima, agar proses verifikasi berjalan lancar.
Melansir dari kanal YouTube Diari Bansos hari ini Selasa, 25 Februari 2025, setelah tahap pencairan saldo dana bansos PKH dan BPNT pertama selesai, pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) akan menugaskan pendamping sosial untuk melakukan kunjungan langsung ke rumah-rumah penerima bantuan.
Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari pengawasan dan evaluasi penyaluran bansos tahun 2025, guna memastikan bahwa bantuan yang diberikan benar-benar sampai ke tangan yang berhak dan dimanfaatkan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Setelah bansos tahap pertama selesai disalurkan, petugas pendamping sosial akan mengunjungi rumah-rumah KPM untuk melakukan sejumlah pemeriksaan dan pendataan ulang.
Tujuan Kunjungan Petugas Pendamping Sosial ke Rumah KPM
Memastikan penyaluran bansos berjalan dengan transparan dan akuntabel: Pemerintah ingin memastikan bahwa setiap rupiah yang disalurkan benar-benar diterima oleh KPM yang berhak.
Mengevaluasi pemanfaatan bansos oleh penerima: Pendamping sosial akan menilai apakah bantuan yang diberikan digunakan untuk kebutuhan utama seperti pendidikan, kesehatan, dan pangan.
Memonitor dan mendata kembali informasi penerima bansos melalui aplikasi Sigma: Data terbaru akan diperbarui agar sesuai dengan kondisi terkini penerima manfaat.
Membantu KPM yang mengalami kendala dalam pencairan bansos: Jika ada penerima yang mengalami kesulitan mengakses bantuan, petugas akan membantu memberikan solusi.
Selain itu, kunjungan ini juga bertujuan untuk mencegah adanya penyalahgunaan atau pemotongan dana bansos yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Proses Verifikasi oleh Pendamping Sosial: Data yang Akan Diperiksa
Dalam kunjungannya, petugas akan melakukan verifikasi dengan meminta sejumlah informasi dari penerima bansos, di antaranya:
- Nomor Induk Kependudukan (NIK) sesuai dengan KTP penerima.
- Nama lengkap penerima bansos sesuai data yang tercatat di sistem Kemensos.
- Alamat lengkap dan wilayah domisili penerima bansos.
- Jenis bantuan sosial yang diterima (PKH, BPNT, atau bantuan lainnya).
- Periode pencairan bansos yang telah diterima.
- Jumlah nominal bantuan yang diterima oleh KPM.
- Siapa yang mengambil bantuan dan apakah nominal yang diterima sudah sesuai.
Petugas juga akan melakukan pendokumentasian penerima bansos dengan mengambil foto individu KPM yang sedang memegang KTP dan buku tabungan, sebagai bukti bahwa bantuan telah benar-benar diterima oleh pihak yang berhak.
Bantuan Sosial Lain yang Akan Dicairkan Setelah PKH dan BPNT Tahap 1
Setelah tahap pertama pencairan bansos PKH dan BPNT selesai, pemerintah juga akan menyalurkan beberapa jenis bantuan sosial lainnya dalam waktu dekat. Berikut daftar bansos yang akan segera cair:
- Bantuan Atensi untuk Anak Yatim Piatu: Penyaluran untuk periode Januari hingga Februari 2025.
- Bantuan Beras 10 Kg: Diperkirakan akan mulai dicairkan antara Maret hingga April 2025.
- Bantuan Program Indonesia Pintar (PIP): Bantuan untuk siswa sekolah agar tetap bisa melanjutkan pendidikan tanpa terkendala biaya.
- Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa: BLT bagi masyarakat miskin yang terdampak kondisi ekonomi di daerah masing-masing.
Selain itu, pemerintah juga kembali mengingatkan para penerima bansos tentang subsidi listrik tahun 2025.
Bagi pelanggan listrik dengan daya 450 VA dan 900 VA, terutama pengguna token listrik prabayar, masih bisa memanfaatkan diskon 50% sebelum masa berlaku program berakhir di Maret 2025.
Selain itu, bagi yang belum menerima bantuan, jangan khawatir! Pemerintah masih terus melakukan pencairan secara bertahap, termasuk bantuan sosial lainnya seperti bantuan beras 10 kg, PIP, dan BLT Dana Desa.
Pastikan Anda selalu mengikuti informasi terbaru melalui kanal resmi seperti cekbansos.kemensos.go.id atau melalui pendamping sosial di daerah masing-masing.
Jika Anda mengalami kendala dalam pencairan bansos, segera laporkan kepada pendamping sosial atau hubungi pihak terkait untuk mendapatkan solusi yang tepat.