POSKOTA.CO.ID - Belakangan ini, sebuah robot penjaga pantai tanpa awak yang dapat digunakan untuk penyelamatan nyawa tengah menjadi viral di media sosial.
Dalam sebuah video yang beredar, tampak simulasi penyelamatan orang tenggelam menggunakan robot tersebut, yang menarik perhatian banyak orang.
Robot ini diciptakan oleh perusahaan Safiseas yang berbasis di India.
Berdasarkan informasi yang ditemukan oleh tim Poskota, Safiseas telah memperkenalkan robot ini pada tahun 2018 bekerja sama dengan pemerintah setempat.
Baca Juga: 3 Remaja Terseret Ombak di Pantai Panggaraden, Satu Hilang dalam Pencarian
Robot ini dikembangkan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan penjaga pantai dalam melakukan penyelamatan di garis pantai yang luas.
Dibalik pengembangan robot ini, terdapat sosok seorang insinyur mekatronika, Aliasgar, yang merupakan salah satu pendiri Saif Automations, bersama saudaranya, Taher Ahmed Calcuttawala, dan ayahnya, Ahmed S Abdeally.
Mereka merintis jalan baru dalam dunia teknologi dengan menciptakan pesawat nirawak air tanpa awak yang dapat dikendalikan dari jarak jauh, menjadi yang pertama di India.
Baca Juga: Wisata Pantai di Pandeglang Diserbu Wisatawan Libur Lebaran Kedua
Robot ini memiliki potensi besar untuk digunakan oleh pemerintah maupun warga sipil dalam operasi penyelamatan di pantai-pantai India.
Fitur canggih dari robot ini memungkinkan untuk mengangkut satu orang dengan berat hingga 100 kg dan menariknya ke tepi pantai.
Jika ada lebih dari satu orang yang membutuhkan pertolongan, drone ini bisa membantu dua hingga tiga orang lainnya untuk tetap mengapung hingga bantuan tiba.
Baca Juga: Viral! Wisatawan Nyaris Jatuh dari Menara Padang Pantai Bagedur Lebak
Namun, meskipun teknologi ini sudah mendapatkan perhatian luas, sayangnya robot penjaga pantai ini belum dipasarkan di Indonesia.
Meskipun demikian, potensi robot ini untuk menyelamatkan nyawa di pantai-pantai Indonesia yang terkenal dengan banyaknya pengunjung, tentu sangat menarik dan bisa menjadi inovasi yang patut ditunggu.