POSKOTA.CO.ID – Nama Sukatani Band mendadak menjadi sorotan usai lagunya viral. Salah satunya karena memiliki lirik yang menyinggung salah satu institusi besar di Indonesia.
Padahal, lagu tersebut memiliki ciri khas mereka namun diduga dilarang untuk beredar di masyarakat karena bersifat kontroversial.
Bahkan, mereka sampai harus melakukan klarifikasi atas viralnya lagu berjudul Bayar Bayar Bayar di akun Instagram mereka.
Baca Juga: Ikut Evakuasi Warga Tersesat di Kawah Talaga Bodas dan Puncak Sagara, Polisi: Semua Selamat
Profil Sukatani Band
Sukatani Band adalah band punk asal Purbalingga, Jawa Tengah. Menghadirkan new wave di skena musik yang sering menegaskan perlawanan, band ini langsung menyedot perhatian.
Terdiri dari Twister Angel atau Novi Chitra Indriyaki sebagai vokalis, dan Eletroguy alias Muhammad Syifa Al Ufti sebagai gitaris yang merangkap produser, band ini muncul pada Oktober 2022.
Mereka semakin dikenal oleh pecinta musik karena gayanya yang nyentrik, dan menyuguhkan Balaclava sebagai ciri khas Band Sukatani.
Mereka menelurkan album debut berjudul Gelap Gempita pada 24 Juli 2023, dengan menghadirkan nuansa post-punk dengan ala tahun 80-an.
Baca Juga: Viral, Ibu Hamil di Subang Ngidam Ditilang Polisi, Sengaja Tak Pakai Helm
Dengan berani, mereka bahkan melakukan gebrakan baru dengan menggunakan dialek Banyumasan dalam lirik-lirik lagunya.
Album itu melahirkan salah satu lagu berjudul Bayar Bayar Bayar. Sebab, mereka disinyalir memiliki misi penting, yakni menyuarakan perjuangan para petani.
Lagu berjudul Bayar Bayar Bayar milik Sukatani Band ini dinilai kontroversial, hingga akhirnya dilarang beredar di dunia musik tanah air.
Karena di dalam lirik tersebut diduga menyindir kinerja polisi tanah air yang tak jarang menjadi sorotan masyarakat saat ini.
Baca Juga: Viral, Preman Bercelana Ormas Ancam dan Bubarkan Marching Band TK, Polisi Amankan Pelaku
Setelah Klarifikasi Malah Dibanjiri Dukungan
Menanggapi viralnya lagu tersebut, Band Sukatani kemudian melakukan klarifikasi pada 20 Februari 2025 kemarin di akun Instagram mereka.
"Mohon maaf sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan institusi Polri atas lagu ciptaan kami dengan judul lagu Bayar Bayar Bayar yang liriknya bayar polisi, yang telah kami nyanyikan sehingga viral di beberapa platform media sosial," ujar Muhammad Syifa.
Meski menyatakan klarifikasi, namun video yang diupload tersebut malah mendapatkan banyak dukungan dari berbagai kalangan yang terlihat di dalam kolom komentarnya.
Stand-up komedian @SolehSolihun memberikan suntikan semangat pada band yang selama ini kerap mengungkapkan keresahan masyarakat dalam lirik lagunya. “Tetap semangat!” katanya.
Penulis populer @boycandra juga memberikan dukungannya kepada band nyentrik satu ini. “Level baru dari lagu ini telah tiba,” tandasnya.
Penulis lain @js_khairen juga ikut mendukunya. “Abang dan kakak Sukatani yang keren, lagu kalian dibungkam sedikit orang yang kupingnya sakit. Tapi, nada dan liriknya langsung menggema di jutaan telinga yang ingin tanah ini sembuh,” ungkapnya.