POSKOTA.CO.ID - Tiga bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) yaitu Bank BNI, Bank Syariah Indonesia (BSI), dan Bank Mandiri terpantau mulai menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) secara serentak.
Bantuan ini ditujukan bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang belum menerima pencairan (CH) di tahap awal 2025.
"Kami mendapati laporan dari beberapa KPM yang sudah menerima saldo di Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) mereka hari ini. Misalnya, di Bank BNI, ada penerima PKH yang saldonya tercatat Rp600.000, meski setelah dipotong biaya admin menjadi sekitar Rp597.000," jelas Agus dilansir dari channel YouTube Ariawanagus pada Kamis, 20 Februari 2025.
Selain PKH, bantuan BPNT juga mulai dicairkan. Salah satu penerima di Bank Mandiri membagikan bukti transaksi senilai Rp600.000 dengan keterangan 'Bansos Sembako' per 19 Februari 2025. Sementara itu, penerima melalui Bank BSI juga mengonfirmasi keberhasilan penarikan dana BPNT di hari yang sama.
"Bagi yang belum menerima, jangan khawatir. Pemerintah masih terus memperbarui data penerima berdasarkan DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). Jika status di cekbanos.kemensos.go.id sudah update ke periode Januari-Maret 2025, silakan pantau saldo secara berkala," ujarnya.
Ia juga mengingatkan bahwa distribusi bantuan melalui PT Pos dan Bank BRI masih akan menyusul. "Untuk penerima yang menggunakan layanan Pos, biasanya perlu menunggu undangan tertulis agar prosesnya tertib," tambah Agus.
Update Data Dinamis dan Imbauan untuk KPM
Pemerintah mengingatkan bahwa penerima bantuan sosial bersifat dinamis. "Jika sistem mendeteksi KPM sudah dianggap mampu, bantuan bisa dialihkan ke calon penerima lain yang lebih membutuhkan," ucap Agus.
Oleh karena itu, ia mendorong penerima untuk memastikan keaktifan nomor telepon terdaftar dan memperbarui data jika diperlukan.
Respons Penerima PKH dan BPNT Tahap 1 Tahun 2025
Sejumlah penerima di media sosial membagikan pengalaman mereka.
"Alhamdulillah, pagi ini saldo KKS BNI saya sudah masuk Rp600.000 untuk PKH," tulis salah satu warganet di Facebook.
Sementara itu, penerima lain mengaku masih menunggu: "Semoga besok sudah cair, saya cek di BSI belum ada."
"Pastikan selalu cek saldo dan pantau informasi resmi. Proses ini mungkin lambat, tetapi pasti akan sampai ke semua penerima yang berhak," pungkas Agus.
DISCLAIMER: NIK dan e-KTP dalam artikel ini bukanlah seluruh pembaca poskota.co.id, melainkan masyarakat yang masuk ke dalam DTKS sebagai penerima bansos dan memenuhi syarat serta kriteria sebagai penerima bantuan sosial dari pemerintah, saldo dana pada artikel ini memiliki arti dari uang tunai bukan aplikasi atau dompet elektronik.
Demikian informasi mengenai saldo dana bansos PKH dan BPNT tahap 1 yang telah cair, semoga bermanfaat.