POSKOTA.CO.ID - Pencairan saldo dana bantuan sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 1 tahun 2025 melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) sudah dimulai sejak pertengahan Februari. Lantas, bagaimana dengan nasib pencairan lewat PT Pos Indonesia?
Tidak sedikit yang menanyakan terkait jadwal pencairan Bansos PKH atau BPNT tahap 1 atau periode Januari-Maret 2025 melalui PT Pos Indonesia. Sebab, sebagaimana diketahui bahwa belum semua semua Keluarga Pemerima Manfaat (KPM).
Hal tersebut dikarenakan masih ada beberapa KPM yang belum mendapatkan undangan melakukan pembukaan rekening kolektif (Burekol) untuk mendapatkan buku tabungan dan KKS.
Lantas, kapan prediksi surat undangan diterima oleh para KPM? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Apa yang Dimaksud Bansos PKH dan BPNT?
PKH merupakan salah satu Bansos Kemensos yang bertujuan memenuhi aspek kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan sejumlah keluar miskin atau rentan yang memiliki komponen tertentu.
Penerima Bansos PKH adalah keluarga miskin dengan komponen ibu hamil, anak usia dini 0-6 tahun, pelajar SD-SMA atau SMK, lansia 60 tahun ke atas, dan penyandang disabilitas berat.
BPNT atau program sembako adalah suatu Bansos berupa uang tunai, yang mana saat dicairkan nanti dapat digunakan untuk membeli bahan pangan seperti beras, minyak, hingga sayur.
Update Pencairan Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT Lewat PT Pos Indonesia
Mengutop kanal YouTube Naura Vlog pada Minggu, 16 Februari 2025, subsidi PKH dan BPNT melalui PT Pos Indoensia tahap 1 masih dalam proses untuk dicairkan.
Baca Juga: KPM Terima Pencairan Dana Bansos PKH, Ketahui Syaratnya di Sini!
Pada akun Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation(SIKS-NG), keterangan kedua bantuan sosial tersebut sudah ‘Surat Perintah Membayar’. Maka, masih ada beberapa prose yang harus dilalui hingga ‘Standing Instruction’ dan dana dicairkan.
Kendati demikian, PKH atau Bansos BPNG dikabarkan segera cair dan surat undangan akan diberikan ke KPM sebelum memasuki bulan puasa.
“Kita prediksikan dalam waktu dekat paling lama nanti menjelang Ramadhan 14 46 Hijriah sudah mulai didistribusikan untuk surat undangan PT Pos beserta nomor dan data nominatif nya,” kata SUKRON CHANNEL.
Apabila sudah menerima surat undangan pencairan, KPM sisa membaca lokasi pencairan bantuannya. Umumnya, cair di kantor Pos Indonesia terdekat atau Kantor Desa setempat.
Penerima Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT
Nama dan NIK eKTP seseorang harus tercantum di Data Terladu Kesejahteraan Sosial (DTKS) pada menu Final Closing SIKS-NG milik supervisor dinas kabupaten/kota, operator desa, dan pendamping sosial. untuk menjadi KPM.
Identitas Anda bisa terdaftar di SIKS-NG hingga menerima Standing Instruction dan pencairan dana bansos karena memenuhi kriteria sebagai berikut:
- Alamatnya ditemukan
- Individu ditemukan
- Individu belum meninggal dunia
- Tidak bekerja sebagai ASN, TNI, dan Polri
- Keluarga tidak mampu
- Bukan pensiunan ASN, TNI, dan Polri
- Tidak bekerja sebagai guru yang sudah tersertifikasi
- Bukan penerima penghasilan rutin dari APBN/APBD
- Penghasilan di bawah UMR dan UMP
- Bukan perangkat desa
- Tidak terdaftar sebagai pengurus atau pemilik perusahaan
- Tidak terdaftar sebagai tenaga kesehatan
- Bukan pendamping sosial atau pekerja sosial
Demikian informasinyang dapat Anda simak terkait oencairan saldo dana Bansos PKH dan BPNT tahap 1 tahun 2025.
Disclaimer: Pencairan dilakukan secara bertahap sehingga tidak semua KPM mendapatkan bantuan pada hari yang sama.
Kata ‘Anda’ dalam artikel ini merujuk pada pemilik NIK eKTP yang terdaftar di DTKS dan menu Final Closing SIKS-NG.
Sedangkan kata ‘Saldo Dana’ yang dimaksud adalah bantuan tuani dari Bansos, bukan uang dari dompet elektronik DANA.