POSKOTA.CO.ID - Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Rakyat Indonesia (BRI) menjadi solusi untuk para pelaku usaha khususnya Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Bagi Anda yang mulai, sedang merintis, atau mengembangkan usaha dan ingin mengajukan pinjaman hingga Rp100.000, ada syarat yang harus dipenuhi.
Persyaratan Dokumen untuk Pinjaman KUR BRI hingga Rp100 Juta
Jika Anda berniat mengajukan pinjaman KUR BRI dengan plafon maksimal Rp100 juta, pastikan Anda telah menyiapkan dokumen-dokumen berikut ini:
1. Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) suami dan istri yang terdaftar di Kemendagri, dengan alamat sesuai dengan wilayah BRI unit yang dipilih.
2. Kartu Keluarga (KK)
3. Buku Nikah (jika sudah menikah).
4. Surat Keterangan Usaha (SKU) dari desa atau kelurahan, serta dokumen terkait usaha seperti SIUP dan lainnya yang relevan dengan usaha yang sedang berjalan.
5. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) aktif.
6. Tidak Wajib Memberikan Dokumen Agunan.
7. Tidak Wajib Mengikuti Program BPJS.
Suku Bunga Pinjaman KUR BRI
Berikut adalah suku bunga yang dikenakan untuk pinjaman KUR dengan plafon Rp100 juta di BRI:
- Pinjaman Pertama: Bunga 6 persen per tahun.
- Pinjaman Kedua: Bunga 7 persen per tahun (untuk suplesi pertama).
- Pinjaman Ketiga: Bunga 8 persen per tahun (untuk suplesi kedua).
- Pinjaman Keempat: Bunga 9 persen per tahun (untuk suplesi ketiga).
Kriteria Calon Debitur untuk Pinjaman KUR Rp100 Juta
Untuk mengajukan pinjaman KUR BRI, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh calon debitur, yaitu:
1. Belum Pernah Menerima Kredit Komersial
Calon debitur yang pernah menerima kredit komersial, baik di BRI maupun bank lain, tidak dapat mengajukan pinjaman KUR. Sistem informasi kredit akan memverifikasi hal ini.
2. Boleh Memiliki Kredit Konsumtif
Calon nasabah KUR BRI boleh memiliki kredit konsumtif seperti KPR, kartu kredit, dan lainnya, asalkan riwayatnya baik dan masih mampu memenuhi kewajiban pembayaran.
3. Lunasi Pinjaman Lama
Jika Anda memiliki pinjaman yang belum lunas, Anda tidak bisa mengajukan kembali pinjaman KUR sampai pinjaman lama tersebut dilunasi.
Baca Juga: Ajukan Pinjaman KUR BSI 2025 dengan Pinjaman Rp10 Juta, Cek Syarat dan Cara Pengajuannya
4. Maksimal Batas Akumulasi Plafon KUR
Pinjaman KUR tidak boleh melebihi batas plafon yang ditetapkan, seperti KUR Mikro Sektor 4P (pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan) maksimal Rp400 juta, dan KUR Mikro di luar sektor 4P maksimal Rp200 juta.
7. Memiliki Usaha yang Sudah Berjalan Minimal 6 Bulan
Untuk mengajukan pinjaman KUR Rp100 juta, calon debitur wajib memiliki usaha produktif yang sudah berjalan minimal 6 bulan dan layak dibiayai oleh kredit.
Jangka Waktu Pinjaman KUR BRI
Jangka waktu pinjaman untuk modal kerja adalah maksimal 3 tahun, sedangkan untuk kredit investasi adalah maksimal 5 tahun.
Biasanya, yang paling sering ditawarkan adalah pinjaman dengan jangka waktu 3 tahun.
Proses Pencairan Pinjaman KUR Rp100 Juta
Setelah pengajuan pinjaman KUR disetujui, proses pencairan akan dilakukan melalui beberapa tahap:
Mantri atau customer service akan menghubungi nasabah untuk konfirmasi dan jadwal tanda tangan perjanjian.
Nasabah dan pasangan (jika sudah menikah) datang ke kantor BRI dengan membawa KTP, buku tabungan, ATM (jika sudah memiliki), dan materai yang ditentukan.
Setelah itu, dana pinjaman akan langsung masuk ke rekening, dan hanya bisa diambil melalui ATM atau agen BRI Link.
Potongan dan Biaya Pinjaman KUR BRI
Untuk pinjaman KUR BRI hingga Rp100 juta, tidak ada biaya administrasi atau profesi, namun ada beberapa potongan internal seperti:
- Bundling Asuransi: Biasanya ada potongan sekitar Rp200.000 untuk asuransi.
- Blokir Saldo: Untuk dua kali angsuran terakhir, pihak bank akan memblokir saldo di rekening Anda, bukan sebagai potongan, tapi untuk memastikan angsuran terakhir tetap bisa dibayar.
Baca Juga: Kenali Jenis Program KUR BSI 2025, Lengkap dengan Syarat dan Cara Pengajuan Pinjaman
Pinjaman KUR BRI hingga Rp100 juta merupakan solusi tepat untuk Anda yang membutuhkan modal usaha produktif.
Pastikan Anda memenuhi semua syarat dan ketentuan yang berlaku, serta memahami proses pencairan dan biaya-biaya terkait.
Jika sudah siap, segera ajukan pinjaman KUR dan manfaatkan kesempatan ini untuk mengembangkan usaha Anda.
Semoga informasi ini bermanfaat!