POSKOTA.CO.ID - Informasi terbaru dan kabar baik bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari Program Keluarga Harapan (PKH).
Pada awal 2025, pencairan tahap pertama bantuan sosial ini telah mulai diproses melalui aplikasi yang digunakan untuk pengelolaan bansos.
Penyaluran bansos PKH tahap 1 dengan nominal saldo dana Rp750.000 akan dicairkan ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang proses penerimaannya ini melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BNI, BRI dan Mandiri.
Nominal tersebut dikhususkan bagi kategori ibu hamil dan balita (anak usia 0-6 tahun) yang NIK E-KTP nya terdaftar sebagai KPM bansos PKH 2025 berdasarkan pada data yang dikelola oleh pemerintah.
Baca Juga: Kapan Saldo Dana Bansos BLT BBM 2025 Cair ke Rekening KKS milik KPM? Simak Informasinya!
Penerima bisa mengakses situs resmi cekbansos dari kemensos dengan menggunakan data wilayah, nama lengkap, NIK yang berdasarkan pada E-KTP simak berikut ini cara dan panduan lengkapnya.
Dalam unggahan kanal YouTube 'Arfan Saputra Channel', disebutkan bahwa pencairan tahap pertama PKH untuk periode Januari, Februari, dan Maret kini berada dalam tahap verifikasi penerima manfaat.
Masyarakat diimbau untuk berdoa agar pencairan dapat berjalan lancar sehingga dana bantuan bisa diterima pada Februari mendatang.
Saat ini, pencairan bansos PKH tahap 1 masih dalam tahap pengecekan komponen. Proses ini menentukan jumlah bantuan yang diterima oleh penerima manfaat berdasarkan kategori yang memenuhi syarat, seperti ibu hamil, anak balita, pelajar SD, SMP, dan SMA, serta lansia dan penyandang disabilitas.
Apabila penerima manfaat tidak memiliki komponen yang memenuhi syarat, maka kemungkinan besar bantuan tidak akan cair pada tahap pertama tahun ini.
Untuk mengecek saldo PKH dan BPNT, pengguna bisa menggunakan aplikasi perbankan seperti Livin’ by Mandiri. Mayoritas penerima di beberapa daerah menggunakan KKS dari Bank Mandiri.
Dengan aplikasi ini, saldo dana bansos bisa dicek langsung melalui ponsel tanpa harus datang ke ATM.
Bagi yang ingin mengecek saldo melalui Livin’ by Mandiri, cukup mengunduh aplikasi, membuat akun, lalu login menggunakan kredensial yang telah dibuat. Di halaman utama, klik ikon kartu ATM KKS untuk melihat saldo.
Namun, hingga berita ini ditulis, saldo PKH dan BPNT tahap pertama 2025 masih belum cair. Proses pencairan masih dalam tahap awal dan dana akan masuk setelah ada keterangan SP2D di aplikasi.
Diharapkan informasi ini dapat membantu penerima PKH dan BPNT dalam memantau pencairan bantuan agar bisa segera menerima dana sesuai jadwal.
Besaran Nominal Dana Bansos PKH per Kategori
Bantuan tahunan ini diberikan untuk meningkatkan kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan penerima manfaat, berikut adalah rincian dana bansos yang dapat diterima.
- Lansia/Orang tua: Rp2.400.000 per tahun atau Rp600.000 per tahap.
- Penyandang Disabilitas: Rp2.400.000 per tahun atau Rp600.000 per tahap.
- Ibu Hamil: Rp3.000.000 per tahun atau Rp750.000 per tahap.
- Balita (Anak Usia 0-6 Tahun): Rp3.000.000 per tahun atau Rp750.000 per tahap.
- Jenjang SD: Rp900.000 per tahun atau Rp225.000 per tahap.
- Jenjang SMP: Rp1.500.000 per tahun atau Rp375.000 per tahap.
- Jenjang SMA: Rp2.000.000 per tahun atau Rp500.000 per tahap.
Baca Juga: Cara Daftar DTKS Menggunakan NIK KTP Untuk Mendapatkan Saldo Dana Bansos 2025
Cara Cek Bantuan Sosial PKH 2025 Lewat Website
Penerima bantuan bisa mengecek status penerimaan PKH dan BPNT 2025 dengan langkah-langkah berikut:
- Kunjungi laman https://cekbansos.kemensos.go.id/ melalui browser.
- Isi informasi wilayah penerima manfaat secara lengkap mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa.
- Masukkan nama penerima manfaat sesuai e-KTP.
- Masukkan empat huruf kode yang tertera dalam kotak kode.
- Klik ‘Cari Data’, sistem akan menampilkan status penerimaan bantuan sosial.
Cara Cek Bantuan Sosial PKH 2025 Lewat Aplikasi
Selain melalui browser, pengecekan bansos juga bisa dilakukan melalui aplikasi dengan langkah-langkah berikut:
- Unduh aplikasi “Cek Bansos” di Google Play Store.
- Jika belum memiliki akun, pilih opsi “Buat Akun Baru”.
- Isi data diri seperti username, password, nomor KK, dan NIK sesuai e-KTP.
- Unggah swafoto dengan e-KTP serta foto e-KTP.
- Setelah verifikasi, akun akan diaktifkan.
- Login dengan username dan password yang telah dibuat.
- Pada halaman utama aplikasi, pilih menu “Cek Bansos”.
- Isi data sesuai e-KTP dan klik “Cari Data”.
- Sistem akan menampilkan data penerima bansos dan status pencairannya.
Baca Juga: Panduan Daftar Bansos PKH 2025 secara Online, Siapkan NIK KTP Anda!
Dengan jadwal pencairan yang semakin dekat, diharapkan PKH dan BPNT segera tersalurkan untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat.
Semoga proses distribusi bantuan berjalan lancar dan sesuai dengan rencana.
Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, penerima manfaat dapat memastikan apakah mereka termasuk dalam daftar penerima bantuan serta mendapatkan informasi penting mengenai pencairan dana.
Disclaimer: Tidak semua orang berhak menerima bantuan sosial ini. Hanya mereka yang telah memenuhi syarat dan terdaftar dalam data resmi pemerintah yang dapat menerima dana bansos tersebut.
.jpeg)
