POSKOTA.CO.ID – Terdapat beberapa gejala Diabetes yang sepertinya jarang disadari. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memastikan telah menjalankan pola hidup sehat setiap hari.
Diabetes adalah penyakit serius yang ditandai dengan tingginya kadar gula (glukosa) dalam darah. Jika gejalanya tidak segera disadari, hal ini bisa meningkatkan risiko dan berujung fatal.
Ternyata, gejala diabetes juga bisa terjadi di malam hari. Sehingga hal tersebut dapat berdampak pada kualitas tidur.
8 Gejala Diabetes di Malam Hari
Melansir Times of India, berikut ini adalah sejumlah gejala diabetes di malam hari yang sering muncul sehingga perlu diwaspadai:
1. Sering Lapar Tengah Malam
Apakah Anda sering merasa lapar dan memiliki keinginan yang tak tertahankan untuk mengunyah bahkan setelah kenyang? Ini bisa jadi gejala diabetes.
Disebut juga sebagai polifagia atau hiperfagia diabetic, ini terjadi saat Insulin yang tidak bekerja dengan baik membuat sel-sel tubuh tidak dapat menyerap glukosa dengan baik.
2. Keringat Berlebih
Berkeringat berlebihan juga bisa menjadi gejala diabetes di malam hari. Munculnya keringat berlebihan yang konsisten adalah tanda peringatan stres sistem saraf.
Ini berpotensi menyebabkan kelelahan akibat pelepasan adrenalin dan tekanan darah atau denyut nadi yang meningkat.
Hal tersebut juga dapat membebani ginjal dan meningkatkan insulin, sehingga mengaktifkan lebih banyak adrenalin yang membuat Anda berkeringat berlebihan.
Baca Juga: Cegah Resiko Diabetes, Inilah Takaran Konsumsi Gula yang Disarankan WHO
3. Sulit Tidur
Kadar gula darah yang tinggi akan mengakibatkan tubuh kesulitan memanfaatkan energi dari makanan. Nantinya, tubuh akan merasa lemas dan kelelahan sehingga akan mengganggu siklus tidur.
Penyimpanan lemak yang tinggi, diperburuk oleh insulin yang tinggi dapat menyebabkan penyumbatan jalan napas saat tidur. Ini terjadi karena darah menjadi lebih menggenang dan tersumbat di malam hari.
4. Sering Buang Air Kecil
Ini juga bisa jadi tanda diabetes. Cara tubuh membuang kelebihan gula adalah melalui urin. Namun, fungsi ginjal di malam hari menurun.
Jika tidur malam Anda diselingi dengan sering buang air kecil, inilah saatnya untuk mempertimbangkan untuk melakukan pemeriksaan gula darah.
5. Sering Kram Otot
Kadar gula darah tinggi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan tubuh kekurangan magnesium, sehingga akan menimbulkan ketidakseimbangan kalsium.
Ini dapat memicu kontraksi otot, bukannya relaksasi. Peningkatan produksi insulin juga berkontribusi pada hilangnya elektrolit dan mineral melalui ginjal, yang menyebabkan dehidrasi dan kram.
Baca Juga: Kelola Penyakit Diabetes dengan 6 Latihan Fisik Ini, Otomatis Turunkan Kadar Gula Darah
6. Tenggorokan Kering
Rasa haus berlebihan atau polydipsia akan membuat tenggorokan terasa kering. Hal ini akan menyebabkan pengidap diabetes mengonsumsi banyak air di malam hari.
Tubuh mengatasi kehilangan cairan karena peningkatan buang air kecil dengan memicu rasa haus. Siklus ini juga mengakibatkan hilangnya mineral penting seperti kalium, magnesium, dan kalsium.
7. Penglihatan Kabur
Jika Anda sering mengalami penglihatan kabur di malam hari dan mengganggu aktivitas, itu bisa jadi salah satu tanda Diabetes.
Ini dapat terjadi karena gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dan saraf di mata. Retinopati dapat menyebabkan penglihatan terdistorsi dan kemampuan penglihatan menurun.
8. Sering Mimpi Buruk
Mimpi buruk berkepanjangan dan jelas adalah gejala yang tidak biasa terkait gula darah yang tidak seimbang. Ini karena kurangnya vitamin, terutama tiamin atau B1, yang disebabkan oleh diabetes.
Mimpi buruk sering dikaitkan dengan gangguan neurotransmitter, yang kerap terjadi ketika tubuh kekurangan vitamin B1.
Jika Anda melihat salah satu gejala ini yang semakin intensif di malam hari, pastikan untuk segera berkonsultasi dengan dokter dan profesional untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.