POSKOTA.CO.ID – Penelitian terkini menunjukkan bahwa bawang putih mungkin memiliki beberapa manfaat kesehatan nyata.
Seperti perlindungan terhadap flu dan kemampuan untuk membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol.
“Jadikan makanan sebagai obatmu, dan obat sebagai makananmu,” kata dokter Yunani kuno Hippocrates, yang sering disebut sebagai bapak pengobatan Barat.
Baca Juga: Konsumsi Bawang Putih Mentah Setiap Hari, Temukan Rahasia Kesehatan Tersembunyi
Bawang putih tumbuh di banyak bagian dunia dan merupakan bahan populer dalam memasak karena baunya yang kuat dan rasanya yang lezat.
Bawang jenis ini sering diresepkan untuk mengobati berbagai kondisi medis. Dan sains modern telah mengonfirmasi banyak dari manfaat kesehatan bawang putih yang berkhasiat.
Para ilmuwan mengatakan bahwa sebagian besar manfaat kesehatan bawang putih karena adanya pembentukan senyawa sulfur saat mencincang, menghancurkan, atau mengunyahnya.
Senyawa sulfur dari bawang putih akan masuk ke tubuh melalui saluran pencernaan. Senyawa tersebut kemudian menyebar ke seluruh tubuh Anda, dan memberikan efek biologis yang kuat.
Baca Juga: 6 Manfaat Makan Bawang Putih Mentah Tiap Hari, Jangan Kaget Dengarnya
Manfaat Kesehatan Bawang Putih
Berikut adalah manfaat kesehatan bawang putih yang didukung oleh penelitian terkini, melansir Healthline:
Jaga Sistem Kekebalan Tubuh
Penelitian pada 2016 menunjukkan bahwa ekstrak bawang putih tua (AGE) dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda.
Penelitian tersebut menemukan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen AGE selama 3 bulan selama musim flu dan pilek mengalami gejala yang tidak terlalu parah.
Selain meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda, bawang putih dapat membantu mencegah virus memasuki sel inang atau bereplikasi di dalam sel tubuh.
Menurunkan Tekanan Darah
Menurut WHO, penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke bertanggung jawab atas lebih banyak kematian daripada hampir semua kondisi lainnya.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi, adalah salah satu faktor terpenting yang dapat menyebabkan penyakit tersebut.
Sebuah tinjauan pada 2019, mencatat bahwa allicin dalam bawang putih dapat membatasi produksi angiotensin II, yang merupakan hormon yang dapat meningkatkan tekanan darah.
Allicin juga diketahui dapat merelaksasi pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir lebih mudah di dalam tubuh.
Turunkan Risiko Penyakit Jantung
Sebuah penelitian pada 2018 menunjukkan bahwa bawang putih dapat menurunkan kolesterol total dan LDL (jahat).
Selain itu, menurut penelitian pada 2016, mengonsumsi suplemen bawang putih selama lebih dari 10 tahun dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
Dalam penelitian itu disebutkan bahwa bawang putih dapat menurunkan LDL hingga 10 persen. Para peneliti mencatat efek ini pada orang dengan kadar kolesterol yang sedikit meningkat.
Namun, bawang putih tampaknya tidak memiliki efek yang sama pada kadar trigliserida, faktor risiko lain untuk penyakit jantung.
.jpeg)
