Gunakan cara ini untuk menghindari phishing di media sosial yang mencuri data hingga membajak akun. (Pinterest/Mobileranger)

TEKNO

Tips Menghindari Phishing di Media Sosial, Bisa Curi Data hingga Bajak Akun!

Selasa 17 Des 2024, 07:03 WIB

POSKOTA.CO.ID - Phishing di media sosial adalah salah satu metode penipuan paling umum yang digunakan oleh peretas untuk mencuri informasi pribadi seperti kata sandi, data bank, atau identitas Anda.

Menurut data dari IDADX menunjukkan bahwa pada awal tahun 2023, terdapat 26.675 laporan serangan phishing, meningkat signifikan dari 6.106 laporan akhir tahun 2022.

Phishing yang beredar di media sosial dikirimkan seolah-olah tampak berasal dari pihak terpercaya, seperti bank, perusahaan e-commerce, atau layanan populer lainnya.

Terbaru, penipuan yang banyak beredar ditengah masyarakat link cek bansos yang tidak resmi, berusaha mengambil data korban dan mengambil alih media sosial mereka.

Tips Menghindari Phishing di Media Sosial

Berikut langkah untuk menjaga diri dari penipuan secara online melalui phishing, dengan mengenali tanda-tanda  tautan phishing.

Perhatikan alamat domain lengkapnya. Misalnya, jika Anda menerima tautan dari “Bank ABC,” pastikan alamatnya berakhiran .com atau .co.id atau domain resmi lainnya serta memiliki awalan https.

Jangan asal membuka lampiran atau mengklik tautan yang dikirim melalui whatsapp atau telegram terutama jika Anda tidak mengenali pengirim atau permintaannya terlihat tidak biasa.

Email phishing sering kali memiliki kesalahan ejaan, tata bahasa buruk, atau format yang tidak profesional. Perusahaan resmi biasanya mengirim tautan dengan bahasa yang baik dan rapi.

Perusahaan yang sah tidak akan pernah meminta Anda untuk memberikan data pribadi, seperti nomor kartu kredit, kata sandi, atau OTP.

Dengan mengaktifkan 2FA di akun media sosial dan layanan penting lainnya, Anda menambah lapisan keamanan ekstra sehingga peretas sulit mendapatkan akses meskipun mereka memiliki kata sandi Anda.

Jika Anda menemukan tautan mencurigakan, segera laporkan ke layanan media sosial atau pihak terkait. Ini membantu memblokir upaya serupa di masa mendatanme

Dengan meningkatnya ancaman phishing melalui media sosial, kewaspadaan dan pemahaman terhadap trik-trik yang digunakan peretas menjadi kunci utama untuk melindungi diri.

Ikuti tips untuk menjaga keamanan data di atas dan hindari jebakan phishing yang semakin canggih. Ingat, selalu "berhati-hati sebelum mengklik".

Jika Anda merasa telah menjadi korban phishing, segera ubah kata sandi, laporkan email tersebut, dan hubungi pihak terkait seperti bank atau layanan yang digunakan. Kewaspadaan adalah pertahanan terbaik melawan penipuan digital!

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Tags:
menjaga keamanan dataphishing melalui media sosialpenipuan yang banyak beredar di masyarakatphishingtips menghindari phishphishing di media sosialtips untuk menjaga keamanan dataphishing di media sosial

Syifa Luthfiyah

Reporter

Syifa Luthfiyah

Editor