Prabowo Akui Belum Siapkan Pengganti Gus Miftah Yang Mundur Dari Jabatan Utusan Khusus Presiden (Instagram Prabowo Subianto)

NEWS

Prabowo Akui Belum Siapkan Pengganti Gus Miftah Yang Mundur Dari Jabatan Utusan Khusus Presiden 

Jumat 06 Des 2024, 22:27 WIB

POSKOTA.CO.ID - Perihal mundurnya Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah dari jabatan Utusan Khusus Presiden, Presiden Prabowo Subianto mengaku belum menyiapkan pengganti Gus Miftah. 

Gus Miftah mengumumkan pengunduran diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan hari ini, Jumat 6 Desember 2024. 

Meski begitu, Presiden Prabowo Subianto mengaku akan mencari pengganti Gus Miftah, untuk menduduki posisi Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. 

"Nanti kita cari," kata Prabowo kepada wartawan, Jakarta, Jumat (6/12/2024).

Prabowo pun meminta agar semua pihak menghargai sikap pengunduran diri yang dilakukan oleh Gus Miftah. 

"Tindakan bertanggung jawab, tindakan ksatria. Kita hargai," ujar Prabowo. 

Sebelumnya, Gus Miftah viral usai menghina penjual es teh, Sunhaji, saat mengisi acara pengajian di Magelang. 

Peristiwa tersebut berlangsung dalam acara Magelang Bersholawat Bersama Gus Miftah Habiburrohman, Gus Yusuf Chudlori, Habib Zaidan Bin Yahya.

Prabowo menyebut bahwa Gus Miftah sudah menyadari bahwa ucapannya salah kepada penjual Es Teh, Sunhaji. 

"Beliau salah dan beliau bertanggung jawab dengan mengundurkan diri," ujar Prabowo. 

Namun, banyaknya gelombang kritik, hingga akhirnya muncul petisi agar Gus Miftah mundur sebagai Utusan Khusus Presiden. 

Gus Miftah pun akhirnya memutuskan untuk mundur dari posisinya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan hari ini, Jumat 6 Desember 2024. 

"Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan dengan penuh kesadaran, saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan dengan sangat mendalam. Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," ujar Gus Miftah. 

Keputusan tersebut menurut Miftah diambil atas kesadaran diri, bukan karena adanya desakan pihak lain.

"Ini adalah bentuk penghormatan dan rasa tanggung jawab saya sebagai pejabat setelah insiden yang melibatkan saya," tegas Miftah Maulana.

Gus Miftah pun meminta maaf kepada sang Presiden Prabowo Subianto, sebab belum bisa bertugas seperti yang diharapkan.

"Saya memohon maaf kepada bapak belum bisa menjadi sesuai yang bapak harapkan. Sekali lagi saya berterima kasih kepada kepada bapak Presiden," kata Gus Miftah, Jumat. 

Dapatkan update berita terbaru dan breaking news setiap hari dari Poskota. Ikuti saluran WhatsApp Poskota serta Google News Poskota

Tags:
Gus MiftahPrabowo SubiantoPresiden PrabowoPresiden Prabowo Subiantomiftah maulana habiburrahman

Resi Siti Jubaedah

Reporter

Resi Siti Jubaedah

Editor