Menurut riset yang dilakukan oleh Adobe Digital Insights, lebih dari 60 persen iklan digital di perangkat mobile adalah video, dan sekitar 70 persen di antaranya diputar secara otomatis.
Hal ini menandakan bahwa iklan video otomatis sangat sering ditemukan di aplikasi mobile dan situs web, yang mempengaruhi penggunaan kuota pengguna.
Selain itu, Statista menyebutkan bahwa pada tahun 2023, lebih dari 75 persen pengguna perangkat mobile mengalami gangguan dari iklan video otomatis yang menguras kuota data.
Di negara berkembang, dengan kuota internet terbatas, hal ini dapat menghambat pengalaman pengguna dan meningkatkan kecemasan terhadap pengelolaan data.
Cara Mengatasi Iklan Video Otomatis yang Menguras Kuota Internet
a. Menonaktifkan Autoplay di Aplikasi
Banyak aplikasi memiliki pengaturan autoplay yang memungkinkan video otomatis diputar begitu video tersebut muncul.
Berikut adalah cara menonaktifkannya di beberapa aplikasi populer:
YouTube: Masuk ke pengaturan akun YouTube, pilih "Playback and performance," lalu matikan opsi "Autoplay".
Facebook dan Instagram: Buka pengaturan aplikasi, pilih “Media and Contacts”, dan pilih “Autoplay” untuk menonaktifkan video autoplay.
Twitter: Masuk ke pengaturan aplikasi, pilih "Data usage," dan nonaktifkan opsi "Video autoplay."
b. Gunakan Mode Hemat Data
Banyak aplikasi yang memiliki fitur hemat data untuk mengurangi penggunaan kuota, termasuk membatasi pemutaran video secara otomatis.
Sebagai contoh:
Google Chrome: Aktifkan “Data Saver” di pengaturan Chrome untuk meminimalkan penggunaan data saat browsing.
WhatsApp: Matikan pengunduhan otomatis media di pengaturan agar hanya unduhan manual yang terjadi.