POSKOTA.CO.ID - Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan atau PKH daerah ini menerima surat undangan dari PT Pos Indonesia. Apakah dana bansosnya mulai dicairkan?
Menuju penghujung akhir November 2024, ada beberapa dana bansos yang belum dicairkan, salah satunya adalah PKH.
Banyak para penerima menanti-nanti dana bantuannya. Untuk KPM yang berasal dari daerah ini, sudah menerima surat undangan dari kantor pos. Apa itu pertanda untuk mengambil uang tunainya?
Sebelum mengetahui kebenaran tersebut dan daerah mana yang menerima surat dari kantor pos, Anda bisa menyimak penjelasan ini terlebih dahulu.
Pengertian Program Keluarga Harapan
Program Keluarga Harapan adalah bansos reguler dari pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) RI untuk para masyarakat miskin atau rentan miskin.
Dengan adanya penyaluran dana bantuan tersebut, maka para KPM bisa terpenuhi kebutuhan dasarnya, seperti pangan, pendidikan, kesehatan, dan lain-lain.
KPM terlebih dahulu haru terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Kemudia memenuhi syarat dan ketentuan dari PKH.
Dana bansos PKH berbeda-beda tergantung kategori yang sudah ditetapkan. Berikut ini lebih lengkapnya.
Kategori dan Besaran Dana PKH
Disebutkan oleh kanal Youtube bernama INFO BANSOS, berikut ini nominal dana bansos PKH yang diterima per tahapnya.
- Ibu hamil: Rp500.000.
- Balita: Rp500.000.
- Lansia: Rp400.000.
- Penyandang disabilitas: Rp400.000.
- Anak SD: Rp150.000.
- Anak SMP: Rp250.000.
- Anak SMA: Rp333.000.
KPM PKH yang Terima Surat Undangan dari PT Pos Indonesia
Dilansir dari kanal Youtube bernama Naura Vlog, terdapat surat undangan dari PT Pos Indonesia. Isinya terkait pembukaan rekening kolektif (burekol).
Daerah yang menerima surat undangan tersebut adalah dari Balai Desa Panjunan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
Jadi, KPM PKH dari Desa Panjunan diminta oleh kantor pos setempat untuk melakuka burekol. Mereka diminta untuk membawa KTTP asli, fotocopy, KTP, dan KK.
Meskipun di menu "View" DTKS sudah dalam proses verifikasi rekening, bahkan ada yang berhasil cek rekening, tapi ada juga yang belum melakukan proses burekol.
Data-data KPM tetap berjalan di menu SIKS-NG, jadi tidak perlu khawatir. Bagi yang layak menerima bantuan, akan terus diproses oleh pemerintah dan bank penyalur.
Nanti secara bertahap akan menerima buku rekening dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dari bank himbara. Bagi KPM alokasi Juli-Desember 2024 akan mendaptkannya.
Itulah dia informasi terkait KPM PKH daerah ini menerima surat undangan dari PT Pos Indonesia. Semoga membantu.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.