POSKOTA.CO.ID - Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) menunjukkan progres yang lebih cepat dibandingkan Program Keluarga Harapan (PKH) dalam proses penyaluran saldo pada November 2024.
Untuk itu, pastikan mnegecek Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk (KTP) penerima bansos BPNT, karena saldo Rp400.000 segera cair dalam waktu dekat.
Dikutip dari kanal YouTube Dunia Bansos, terlihat bahwa status pencairan saldo BPNT telah mengalami perkembangan signifikan di aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG).
Saat ini, status Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) telah berubah dari "Belum SP2D" menjadi "SP2D dalam proses".
Ini merupakan langkah penting dalam mekanisme penyaluran bansos, karena perubahan tersebut menunjukkan dana sudah berada di tahap akhir sebelum disalurkan langsung ke rekening para penerima.
Update Pencairan Bansos BPNT
Dibandingkan bantuan sosial PKH, BPNT murni tampaknya menunjukkan kecepatan yang lebih tinggi dalam pembaruan sistem.
Hal ini dikarenakan proses evaluasi dan validasi data penerima BPNT telah selesai lebih awal, sehingga memungkinkan pencairan lebih cepat.
Perubahan status SP2D tersebut biasanya diikuti oleh proses pencairan dana bansos dalam waktu satu hingga dua minggu ke depan.
SP2D atau Surat Perintah Pencairan Dana adalah dokumen resmi yang menjadi acuan untuk mencairkan dana bansos kepada penerima manfaat.
Namun, untuk pencairan di bulan ini, kemungkinan besar dana akan masuk ke rekening penerima pada akhir November 2024.
Saldo BPNT sebesar Rp400.000 itu sendiri mencakup alokasi November dan Desember 2024 dengan rincian Rp200.000 per bulan.
Dana tersebut dikirim langsung ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), yang dikelola secara khusus untuk memastikan bantuan sampai kepada yang berhak menerima.
Cara Cek Status Penerima Bansos
Adapun cara mengecek ststus NIK KTP atas nama Anda sebagai penerima bansos melalui situs resmi Kementrian Sosial (Kemensos).
1. Akses Situs Resmi
Buka browser Anda, lalu ketik atau klik tautan berikut: https://cekbansos.kemensos.go.id/. Pastikan Anda menggunakan koneksi internet yang stabil agar situs dapat diakses dengan lancar.
2. Pilih Menu Pencarian Data
Pada halaman utama, Anda akan melihat tampilan menu bertuliskan "Pencarian Data PM (Penerima Manfaat) Bansos".
Menu ini dirancang untuk membantu Anda memeriksa apakah nama Anda tercatat sebagai penerima bansos dari program pemerintah.
3. Isi Informasi Wilayah Anda
Masukkan data wilayah Anda secara berurutan, mulai dari nama provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan.
Pastikan data yang Anda masukkan sesuai dengan alamat yang tertera di KTP Anda untuk memudahkan sistem dalam mencocokkan informasi.
4. Masukkan Nama Anda Sesuai KTP
Ketik nama lengkap Anda sesuai yang tertera di KTP tanpa ada kesalahan penulisan, karena data ini akan dicocokkan dengan basis data Kementerian Sosial.
5. Isi Kode Captcha untuk Verifikasi
Pada kotak kode captcha, masukkan 4 huruf kode yang ditampilkan di layar. Jika kode kurang jelas atau sulit dibaca, klik ikon refresh di kotak biru untuk mendapatkan kode baru yang lebih mudah dibaca.
6. Klik Tombol "CARI DATA"
Setelah semua informasi terisi dengan benar, tekan tombol "CARI DATA" yang berada di bagian bawah formulir. Sistem akan memproses pencarian data Anda berdasarkan informasi yang telah Anda masukkan.
7. Tunggu Hasil Pencarian
Jika nama Anda terdaftar sebagai Penerima Manfaat (PM), hasil pencarian akan menampilkan informasi tentang jenis bantuan yang Anda terima, seperti BPNT, PKH, atau program bansos lainnya.
Apabila data Anda tidak ditemukan, pastikan kembali data yang dimasukkan sudah benar atau ulangi proses dengan lebih teliti.
Pastikan Anda rutin memantau status bansos BPNT melalui situs resmi Kemensos untuk memastikan pencairan dana berjalan lancar.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.