POSKOTA.CO.ID – Kabar baik bagi pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP yang terdaftar sebagai penerima Bantuan Sosial (Bansos) PKH dan BPNT.
Dalam waktu dekat, mereka yang memenuhi syarat akan menerima subsidi tambahan.
Informasi ini semakin jelas setelah beberapa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melaporkan telah mendapatkan pencairan saldo bansos dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pada pekan lalu.
Penyaluran Dana Bansos PKH dan BPNT
Menurut kanal YouTube Ariawanagus, pencairan bansos yang terjadi minggu lalu merupakan alokasi tahap ke-5 atau periode September-Oktober 2024, yang baru dicairkan pada pertengahan November.
Sebagai contoh:
- 15 November 2024: Pencairan melalui Bank BRI sebesar Rp400.000 dan Bank BNI sebesar Rp150.000.
- 16 November 2024: Pencairan melalui Bank Mandiri sebesar Rp250.000.
Adapun saldo Rp400.000 yang masuk ke Bank BRI kemungkinan adalah:
- Bansos BPNT alokasi September-Oktober, atau
- Bansos PKH untuk komponen lansia/penyandang disabilitas satu orang, atau
- Gabungan komponen PKH siswa SD (Rp150.000) dan SMP (Rp250.000).
Sementara saldo Rp150.000 di Bank BNI kemungkinan adalah dana PKH untuk siswa SD sederajat alokasi September-Oktober 2024.
Meskipun pencairan ini belum mencakup semua penerima, prosesnya terus berjalan.
Informasi Bansos November-Desember
Bagi KPM yang menantikan bansos untuk periode November-Desember, disarankan untuk bersabar. Proses validasi dan penyaluran bantuan masih berlangsung.
Lakukan pengecekan saldo secara berkala, misalnya sehari atau dua hari sekali.
KPM hasil validasi baru memiliki peluang menerima bantuan tambahan, seperti:
- Penerima PKH yang belum pernah mendapatkan BPNT, atau sebaliknya,
- Penerima BPNT yang memiliki komponen PKH.
Penyaluran bansos PKH dan BPNT berjalan secara paralel. Beberapa KPM mungkin belum menerima bantuan karena data mereka masih dalam proses verifikasi dan validasi.