Ilustrasi. Beberapa hal yang perlu untuk dihindari jika Anda terkena penyakit gondongan agar kondisinya bisa semakin membaik. (Freepik/benzoix)

Kesehatan

Apa yang Harus Dihindari Jika Terkena Gondongan? Waspadai Hal Ini agar Kondisi Semakin Membaik

Kamis 14 Nov 2024, 20:26 WIB

POSKOTA.CO.ID - Terkena penyakit gondongan tentu akan menyebabkan keluhan pada beberapa bagian tubuh.

Bahkan pada kondisi tertentu, penyakit ini bsia mengganggu aktivitas sehari-hari.

Meskipun bisa sembuh dengan sendirinya, penyakit gondongan perlu ditangani dengan tepat.

Tujuannya yakni agar tidak terjadi komplikasi atau keluhan yang lebih berat.

Perlu diketahui bahwa penyakit gondongan (mumps) adalah infeksi virus yang umumnya menyerang kelenjar ludah, terutama kelenjar parotis, yang terletak di bawah telinga. 

Meskipun penyakit ini sering kali dianggap ringan, tetapi jika tidak ditangani dengan benar, gondongan dapat menyebabkan komplikasi serius seperti orchitis (radang testis), meningitis, dan masalah kesuburan.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui apa yang harus dihindari selama pemulihan dari gondongan agar proses penyembuhan dapat berjalan lancar dan komplikasi dapat diminimalisir.

Inilah beberapa hal yang perlu untuk dihindari jika Anda terkena penyakit gondongan agar kondisinya bisa semakin membaik.

Hal yang Harus Dihindari Jika Terkena Penyakit Gondongan

1. Menghindari Aktivitas Fisik yang Berat

Saat menderita gondongan, tubuh sedang berjuang melawan infeksi. Menghindari aktivitas fisik yang berat atau olahraga yang melibatkan banyak gerakan tubuh dan gesekan sangat penting. 

Aktivitas yang berlebihan dapat memperburuk gejala dan memperpanjang masa pemulihan.

Penelitian yang diterbitkan dalam The Lancet Infectious Diseases menunjukkan bahwa aktivitas fisik yang berat dapat meningkatkan beban pada sistem imun, yang pada gilirannya dapat memperlambat proses pemulihan. 

Pasien yang menderita gondongan sebaiknya cukup beristirahat dan hanya melakukan aktivitas ringan yang tidak membebani tubuh.

2. Mencegah Dehidrasi

Dehidrasi adalah masalah umum yang sering terjadi pada penderita gondongan. Virus yang menyerang tubuh menyebabkan demam, sakit tenggorokan, dan kehilangan nafsu makan, yang seringkali membuat pasien sulit untuk makan dan minum dengan cukup. Hal ini dapat menyebabkan tubuh kekurangan cairan.

Menurut penelitian yang diterbitkan di Journal of Clinical Virology, dehidrasi dapat memperburuk gejala dan memperpanjang proses pemulihan. 

Oleh karena itu, penting untuk memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan cukup minum air, jus, atau larutan elektrolit. Hindari minuman berkafein atau yang mengandung alkohol karena dapat memperburuk dehidrasi.

3. Menghindari Makanan Asam dan Pedas

Kelenjar ludah yang meradang pada pasien gondongan dapat menyebabkan rasa sakit, terutama saat makan atau minum. 

Makanan yang asam, pedas, atau keras dapat mengiritasi kelenjar parotis yang sudah meradang, meningkatkan rasa sakit, dan memperburuk peradangan.

Penelitian dalam Journal of Pediatric Infectious Diseases Society menunjukkan bahwa konsumsi makanan pedas dan asam dapat memicu peningkatan sekresi air liur yang berlebihan, yang dapat menyebabkan rasa sakit lebih lanjut. 

Oleh karena itu, penderita gondongan disarankan untuk menghindari makanan yang mengandung cuka, jeruk, tomat, dan makanan pedas.

4. Hindari Kontak Dekat dengan Orang Lain

Gondongan adalah penyakit yang sangat menular. Virus mumps dapat menyebar melalui tetesan udara yang dikeluarkan saat batuk atau bersin, serta melalui kontak langsung dengan air liur yang terinfeksi. 

Oleh karena itu, penting untuk menghindari kontak dekat dengan orang lain, terutama anak-anak dan orang-orang yang belum divaksinasi.

Sementara itu, penelitian yang diterbitkan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menunjukkan bahwa infeksi dapat menular selama beberapa hari sebelum dan sesudah timbulnya pembengkakan kelenjar ludah. 

Pasien dengan gondongan harus mengisolasi diri dari orang lain selama masa inkubasi dan fase akut infeksi, yaitu sekitar 5 hingga 9 hari setelah gejala pertama muncul.

5. Menghindari Penggunaan Obat-obatan Tanpa Resep

Saat menderita gondongan, banyak orang cenderung mengonsumsi obat-obatan bebas seperti aspirin atau ibuprofen untuk meredakan nyeri dan demam. 

Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan obat-obatan tertentu dapat memperburuk kondisi atau menyebabkan komplikasi.

Sebagai contoh, American Academy of Pediatrics mengingatkan agar penderita gondongan tidak mengonsumsi aspirin karena dapat meningkatkan risiko sindrom Reye, sebuah kondisi langka namun serius yang dapat merusak hati dan otak pada anak-anak. 

Sebaiknya, konsultasikan dengan dokter mengenai obat pereda nyeri yang aman, seperti parasetamol (acetaminophen), yang lebih disarankan selama masa pemulihan.

6. Menghindari Merokok dan Paparan Asap

Merokok atau terpapar asap rokok dapat memperburuk peradangan dan memperlambat pemulihan tubuh dari infeksi. 

Selain itu, merokok dapat menurunkan daya tahan tubuh terhadap infeksi, sehingga memperbesar risiko komplikasi.

Penelitian yang diterbitkan dalam Tobacco Control menunjukkan bahwa merokok berhubungan dengan peningkatan risiko infeksi saluran pernapasan dan dapat memperburuk kondisi peradangan pada tubuh. 

Untuk itu, sangat disarankan untuk menghindari merokok atau terpapar asap rokok selama sakit gondongan.

7. Menghindari Penggunaan Pemanas atau Kompres Panas Langsung

Beberapa penderita gondongan mungkin berpikir bahwa menggunakan kompres panas di area yang bengkak dapat membantu mengurangi peradangan. 

Namun, dalam kasus gondongan, penggunaan kompres panas atau pemanas langsung pada kelenjar yang meradang dapat memperburuk gejala dan meningkatkan rasa sakit.

Sebaliknya, National Health Service (NHS) di Inggris merekomendasikan penggunaan kompres dingin untuk membantu mengurangi pembengkakan dan rasa sakit pada daerah yang terinfeksi. 

Kompres dingin dapat membantu meredakan nyeri tanpa meningkatkan peradangan lebih lanjut.

8. Jangan Abaikan Vaksinasi

Pencegahan adalah langkah terbaik dalam menghindari penyakit gondongan. Vaksin MMR (Measles, Mumps, and Rubella) adalah cara yang paling efektif untuk melindungi diri dari gondongan. 

Menurut World Health Organization (WHO), vaksinasi MMR telah terbukti sangat efektif dalam mengurangi insiden gondongan dan mencegah komplikasi serius yang disebabkan oleh infeksi ini.

Itulah hal-hal yang harus dihindari jika Anda terkena penyakit gondongan. (*)

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Tags:
hal yang harus dihindaripenyakitgondonganKesehatan

Rinrin Rindawati

Reporter

Rinrin Rindawati

Editor