POSKOTA.CO.ID - Masyarakat kelas menengah Jakarta membutuhkan sosok Gubernur yang dapat memberikan perubahan, mulai dari sisi kebijakan hingga kesejahteraan secara konkret.
Pandangan tersebut mengemuka dalam forum diskusi 'Di Kelas Tengah' yang berlangsung di kawasan Jakarta Selatan, Jumat malam, 1 November 2024.
Penggiat Kepemudaan Jakarta, Rana Baswedan menyampaikan, sebagai warga Jakarta, dia berharap Gubernur Jakarta terpilih nanti dapat memiliki sensitifitas terhadap isu-isu perempuan.
Rana juga menyoroti Jakarta yang masih sangat tinggi isu kekerasan terhadap perempuan dan anak.
"Yang paling bermasalah adalah soal pendampingan kekerasan, jadi sering kali perempuan yang jadi korban kekerasan di highlight tapi pendampingnya tidak ada," kata Rana.
Selain isu perempuan, isu pendidikan hingga masalah sosial juga menjadi perbincangan yang dibahas dalam diskusi itu. Harapannya Gubernur Jakarta terpilih dapat menyerap aspirasi masyarakat kelas menengah.
Terpisah, mantan staf Anies Baswedan saat menjabat Gubernur DKI Jakarta 2017-2022, Usamah Abdul Aziz membeberkan sejumlah kebijakan untuk kelas menengah saat era Anies Baswedan.
Salah satu program yang dijalankan yaitu peningkatan pelayanan transportasi publik yang bertujuan untuk menekan biaya hidup warga kelas menengah dalam menjalankan kesehariannya.
"Pengeluaran terbesar mereka itu hampir semua di transportasi. Akhirnya pada saat itu kita komit untuk membangun transportasi yang baik dan murah. Maka, lahirlah Jaklingko, kita buat terintegrasi," tutur Usamah.
Sementara itu, mantan staf Ahok yang memimpin Jakarta periode 2014-2017, Michael Sianipar menuturkan, hal utama yang dijalankan Ahok dalam penguatan kelas menengah adalah mengedepankan kualitas layanan pemerintah.
"Yang berhasil Pak Ahok lakukan adalah meluruskan birokrasi supaya pejabat-pejabat dan semua turunan ke bawah sampai Lurah dan Camat punya orientasi masyarakat, mempermudah perizinan," tukasnya.
Di sisi lain, anggota tim pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Pangeran Siahaan memastikan calon Gubernur-Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 3 siap menyerap kebijakan yang berpihak pada kelas menengah di kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama dan Anies Baswedan.
"Apa yang sudah bagus di Jakarta, baik di eranya Pak Ahok, di eranya Pak Anies, tentu saja akan dilanjutkan. Kalau buat Mas Pram itu mau mengesampingkan ego," kata Pangeran di lokasi.
Pangeran menuturkan, warga kelas menengah mempunyai permasalahan tersendiri yang juga perlu didengar. Masalah-masalah yang dihadapi kelas menengah diantaranya soal pendidikan, kesejahtetaan, pelayanan, hingga masalah pekerjaan.
Aspirasi itu menjadi masukan sekaligus bahan evaluasi bagi pasangan calon Pramono Anung-Rano Karno melalui program yang akan mereka lakukan.
"Jadi bagaimana misalnya untuk mengurangi nanti ada pelatihan-pelatihan di level-level Kelurahan, ada job fair tiap tiga bulan sekali akan dilakukan di level kelurahan juga. Jadi bagaimana biar Jakarta ini harus bekerja biar Jakarta tetap menyala," tukasnya.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.