3 Bansos Siap Cair November 2024 untuk Pemilik NIK KTP, Semua Masuk Rekening Bank!

Rabu 30 Okt 2024, 23:14 WIB
Ilustrasi saldo dana bantuan sosial (bansos) yang dicairkan pemerintah untuk para penerimanya. (Canva/Fani Ferdiansyah)

Ilustrasi saldo dana bantuan sosial (bansos) yang dicairkan pemerintah untuk para penerimanya. (Canva/Fani Ferdiansyah)

POSKOTA.CO.ID - Pada bulan November 2024, pemerintah akan kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Bantuan yang diberikan pemerintah ini disalurkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Ketiga bansos tersebut adalah Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), dan Program Indonesia Pintar (PIP). 

1. Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)

BPNT merupakan bantuan khusus bagi keluarga yang berada di 25 persen lapisan sosial ekonomi terbawah di daerah pelaksanaan. 

Dana BPNT ini disalurkan sebesar Rp200.000 setiap bulan, namun distribusinya dilakukan setiap dua bulan sekali, sehingga penerima akan mendapatkan Rp400.000. 

Pada bulan November 2024, BPNT telah memasuki tahap keenam, meliputi alokasi untuk dua bulan, yakni hingga Desember. Pencairan ini akan berlangsung bertahap, mulai dari awal hingga pertengahan bulan.

2. Program Keluarga Harapan (PKH)

PKH adalah salah satu program bansos rutin yang diperuntukkan bagi keluarga yang terdaftar dalam data terpadu pemerintah. 

Pencairan PKH dilakukan dalam empat tahap setiap tahun, dan untuk bulan November ini, pencairan akan memasuki tahap keempat. 

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang belum menerima bantuan di bulan Oktober, diperkirakan akan menerima alokasi dana PKH pada November atau Desember.

3. Program Indonesia Pintar (PIP)

Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan bantuan dalam bentuk dana pendidikan yang diberikan kepada siswa dari keluarga kurang mampu. 

PIP bertujuan untuk memperluas akses pendidikan dan mendukung siswa yang menghadapi kendala finansial agar tetap bisa melanjutkan pendidikan mereka. 

Berita Terkait
News Update