Cara mencairkan dana bansos BPNT 2024 (Poskota/Wildan Apriadi)

EKONOMI

Bagaimana Cara Mencairkan Saldo Dana Bansos BPNT di Rekening KKS? Begini Langkah-langkahnya

Rabu 16 Okt 2024, 19:00 WIB

POSKOTA.CO.ID - Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) merupakan program bantuan sosial dari Pemerintah untuk keluarga miskin dalam memenuhi kebutuhan pangan.

Dengan adanya bantuan ini, para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BPNT diharapkan bisa memiliki akses pangan layak dan terhindar dari risiko gizi buruk.

Seperti namanya, bansos BPNT tidak diberikan dalam bentuk uang tunai, melainkan dalam bentuk saldo yang disalurkan ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Setiap KPM BPNT akan mendapat rekening KKS jika telah dinyatakan layak dan terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Mekanisme Penyaluran Bansos BPNT

Non-Tunai: BPNT tidak diberikan dalam bentuk uang tunai, melainkan dalam bentuk saldo yang disalurkan ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Pemanfaatan Saldo: Saldo yang diterima di KKS hanya dapat digunakan untuk membeli bahan pangan di e-Warong (Warung Gotong Royong Elektronik) yang telah bekerja sama dengan pemerintah. 

Barang yang dibeli biasanya berupa beras, telur, dan bahan pangan lain yang telah ditentukan.

Nominal Bantuan: Setiap keluarga penerima manfaat biasanya mendapatkan saldo sebesar Rp 200.000 per bulan, meskipun besaran ini bisa berubah sesuai kebijakan pemerintah.

Untuk mencairkan dana Bantuan Sosial (Bansos) Program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), terdapat beberapa langkah yang bisa diikuti.

Langkah-langkah Mencairkan Saldo Dana Bansos BPNT

1. Terdaftar sebagai penerima manfaat

Pastikan nama Anda terdaftar sebagai penerima BPNT di data Kementerian Sosial. Data penerima dapat dicek melalui aplikasi Cek Bansos atau laman resmi cekbansos.kemensos.go.id.

2. Mendapatkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)

Penerima BPNT biasanya akan diberikan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) oleh pemerintah melalui bank yang ditunjuk (Bank Himbara: BRI, BNI, BTN, atau Mandiri). Kartu ini digunakan untuk pencairan dana bansos.

3. Melakukan pengecekan saldo di rekening KKS

Pastikan saldo bantuan sudah masuk ke kartu KKS. Pengecekan saldo dapat dilakukan di mesin ATM bank Himbara atau di agen e-Warong (Warung Gotong Royong Elektronik), tempat yang bekerjasama dengan pemerintah untuk menyalurkan BPNT.

4. Menukarkan bantuan

Dana BPNT tidak dapat dicairkan secara tunai. Dana yang ada pada kartu KKS harus ditukarkan dengan bahan pangan di e-Warong yang ditunjuk pemerintah. 

Bantuan pangan tersebut biasanya berupa beras, telur, minyak goreng, daging ayam, atau kebutuhan pokok lainnya.

5. Kunjungi e-Warong

Datang ke e-Warong atau agen yang telah ditentukan dengan membawa KKS. Serahkan kartu tersebut kepada petugas, dan pilih bahan pangan yang tersedia sesuai dengan saldo yang ada pada kartu.

6. Proses transaksi

Petugas di e-Warong akan memproses transaksi menggunakan mesin EDC (Electronic Data Capture), dan bahan pangan akan diberikan setelah transaksi berhasil.

7. Konfirmasi penerimaan bantuan

Setelah menerima bahan pangan, simpan bukti transaksi sebagai tanda penerimaan bantuan untuk keperluan verifikasi di masa depan.

Jika mengalami kendala terkait pencairan saldo dana bansos BPNT, Anda bisa menghubungi Dinas Sosial setempat atau layanan pengaduan Kemensos di contact center yang tersedia.

DISCLAIMER: Bansos BPNT dalam judul dan artikel ini diberikan kepada masyarakat tidak mampu yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), bukan seluruh pembaca poskota.co.id.(*)


Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 

Tags:
bansosBPNTBantuan Pangan Non Tunaidana bansosBantuan sosialrekening

Wildan Apriadi

Reporter

Wildan Apriadi

Editor